Kisah Dibalik Maraknya Adopsi Internasional, Dampak Kebijakan Satu Anak Pemerintah China

- 2 Juni 2021, 08:42 WIB
Ilustrasi bayi
Ilustrasi bayi /Unsplash/Fallon Michael/

Dia terbang ke Dianbai di Provinsi Guangdong dan mengunjungi panti asuhan, kemudian melacak wanita yang dilaporkan telah menemukan putrinya sebagai bayi terlantar.

"Dia mendeskripsikan gaun putri saya dan mengatakan ada botol susu kosong di dalam kotak bersamanya," ujar Brian. 

"Dia menguraikannya sampai ke detail terkecil. Pada saat itu, saya pikir saya telah mempelajari semua yang perlu saya ketahui." ujar Brian menambahkan.

Tapi ceritanya berubah tak terduga beberapa tahun kemudian. 

Brian juga melihat laporan berita tentang panti asuhan di Provinsi Hunan yang terlibat dalam perdagangan manusia.

Panti asuhan itu secara sistematis menawarkan uang untuk membeli bayi dan menyiapkannya untuk diadopsi secara internasional.

Baca Juga: Waspadai Tanda-tanda Kanker Ovarium dan Kenali Faktor Resikonya

Keluarga Stuy kemudian menemukan bahwa orang tua angkat lainnya mendapatkan cerita yang sangat mirip tentang bagaimana putri mereka ditemukan. 

Jadi mereka terbang kembali ke panti asuhan di China untuk menghadapi mereka, tapi dia tidak bisa mengetahui bagaimana putrinya benar-benar berakhir di panti asuhan.

Pada titik ini, Brian dan Longlan mulai mengumpulkan surat kabar dari seluruh China dalam upaya untuk mendapatkan gambaran yang benar tentang dunia adopsi. 

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: NHK


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x