Puncak COVID di China Diduga Jelang Olimpiade Musim Dingin Beijing

29 Januari 2022, 22:05 WIB
Puncak COVID di China Diduga Jelang Olimpiade Musim Dingin Beijing/pixabay /

ZONABANTEN.com – Puncak kasus positif COVID-19 di China diduga akan terjadi pada saat menjelang pembukaan Olimpiade Musim Dingin (Winter Olympic) di Beijing yang tinggal enam hari lagi.

Kasus ini tidak terjadi di kawasan tertutup (close loop) yang dibangun oleh penyelenggara, melainkan didapatkan di lokasi tes PCR di bandara kedatangan, demikian pernyataan panitia penyelenggara Winter Olympic di Beijing, Sabtu, 29 Januari 2022.

Di hari Kamis dan Jumat lalu, 3.280 orang yang terlibat dalam Winter Olympic tiba di Beijing, 39 di antaranya dinyatakan positif berdasarkan hasil tes PCR di bandara.

Baca Juga: Olimpiade Musim Dingin Beijing Dapat Menunda Invasi Rusia ke Ukraina

Karena jumlah kedatangan kian bertambah, maka kasus positif COVID-19 diduga akan naik, sebut Huang Chun selaku penanggung jawab pengendalian COVID-19 di bawah kepanitiaan Winter Olympic.

Menurut dia, sejauh ini tidak ditemukan kasus positif dari kawasan tertutup.

Kalau pun ada yang positif di kawasan tertutup, sebutnya, tidak akan dikirim ke rumah sakit rujukan untuk karantina atau perawatan.

Ia memberi contoh, bahwa orang tanpa gejala akan dites PCR setiap hari di fasilitas karantina di dalam kawasan tertutup Winter Olympic.

Baca Juga: Elon Musk Frustasi dengan Penguntit Remaja Hingga Rela Bayar Rp71 Juta

Bila dua kali hasil tesnya negatif, maka ia dapat meninggalkan ruang karantina.

Kontak dekat orang tanpa gejala juga akan dites PCR dua kali dalam satu hari dan bila hasil tesnya negatif, maka ia dapat bertanding langsung.

Pihak panitia juga mempersingkat waktu karantina dari 14 hari menjadi tujuh hari karena para ahli mendapati bahwa banyak pendatang asing yang dites positif sebelumnya terinfeksi dan sembuh sehingga tingkat penularan infeksinya rendah.

Ketua Dewan Pakar Kesehatan Winter Olympic Brian McCloskey menilai sistem kawasan tertutup yang dibangun panitia sangat lengkap, efektif, dan efisien.

Baca Juga: Para Traveler Wajib Tahu! 5 Negara Ini Juga Menggunakan Rupiah Sebagai Alat Pembayaran

Pihak panitia member I aturan tiga kali tes terhadap atlet dan ofisial, yaitu menjelang keberangkatan di negara asal, kedatangan di bandara, dan menjelang memasuki kawasan tertutup.

Kalau seseorang positif menjelang keberangkatan di negara asalnya, ia tidak akan diizinkan memasuki kabin pesawat.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler