ZONA BANTEN - Tim ahli dipimpin Organisasi Kesehatan Dunia yang menyelidiki asal-usul COVID-19 mengunjungi pasar Huanan pada hari Minggu, 31 Januari 2021.
Pasar Huanan merupakan pusat makanan laut grosir yang sekarang ditutup di kota Wuhan, Tiongkok tempat virus korona baru awalnya terdeteksi.
Tim tiba di Huanan di tengah keamanan yang ketat, dengan barikade tambahan didirikan di luar pagar biru tinggi yang mengelilingi pasar dan pergi dalam konvoi setelah sekitar satu jam.
Para ahli tersebut tidak menjawab berbagai pertanyaan dari wartawan.
Sejak dibebaskan dari karantina dua minggu pada hari Kamis, tim telah mengunjungi rumah sakit dan pasar, serta pameran untuk memperingati pertempuran Wuhan dengan virus, termasuk lockdown 76 hari di kota berpenduduk 11 juta itu.
Baca Juga: Siapakah Penemu Hand Sanitizer? Ternyata Seorang Mahasiswi di California!
“Kunjungan lokasi yang sangat penting hari ini, pasar grosir pertama & Pasar Makanan Laut Huanan sekarang. Sangat informatif & penting bagi tim gabungan kami untuk memahami epidemiologi COVID yang mulai menyebar pada akhir 2019, ”kata anggota tim Peter Daszak di Twitter dikutip dari Reuters.
WHO telah berusaha untuk mengatur ekspektasi untuk misi tersebut, mengatakan pada hari Jumat bahwa anggota tim akan dibatasi pada kunjungan yang diselenggarakan oleh tuan rumah China mereka dan tidak akan melakukan kontak dengan anggota komunitas, karena pembatasan kesehatan.
Tidak ada rencana perjalanan lengkap untuk dua minggu kerja lapangan tim yang telah diumumkan dan jurnalis yang meliput kunjungan dikontrol dengan ketat.
Akses publik ke Pasar Grosir Makanan Laut Huanan telah dibatasi sejak ditutup pada awal tahun lalu.
Baca Juga: Mouse Bunker, Laboratorium Hewan Buas di Pusat Kota Berlin, Bangunan Paling Mengerikan di Jerman
Sebelum tutup, pasar dipadati dengan ratusan kios yang dibagi menjadi beberapa bagian untuk daging, makanan laut dan sayuran.
Sekarang berdiri sebagai tengara di kota yang trauma sebagai episentrum asli dari apa yang menjadi pandemi, yaitu Covid-19.
Pada 31 Desember 2019, setelah empat kasus pneumonia misterius dikaitkan dengan pasar, Huanan ditutup dalam semalam dan pada akhir Januari, Wuhan telah dikunci selama 76 hari.
Para ahli mengatakan pasar Huanan masih berperan dalam melacak asal-usul virus, sejak kelompok kasus pertama teridentifikasi di sana.
Penyelidikan yang dipimpin WHO di Wuhan telah diganggu oleh penundaan, kekhawatiran atas akses dan pertengkaran antara China dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Fitur Baru, Netflix Uji Coba Timer Menonton yang Bisa Bikin Baterai Awet, Begini Cara Mencobanya
China dituduh menyembunyikan wabah awal dan mengkritik ketentuan kunjungan, di mana para ahli China melakukan tahap pertama penelitian.
Asal-usul virus telah menjadi sangat dipolitisasi dan beberapa diplomat China serta media pemerintah telah memberikan dukungan di balik teori bahwa virus tersebut berpotensi berasal dari negara lain.
Tim itu dijadwalkan tiba di Wuhan pada awal Januari dan penundaan kunjungan mereka di China mengundang kritik publik. Hal itu dituduh oleh Presiden AS Donald Trump sebagai "China-sentris".***