Network
ZONABANTEN.com - Cap Go Meh, yang berarti 'hari ke-15', menandai puncak perayaan Imlek dan dianggap sebagai momen spesial dalam kalender Tionghoa. Ini adalah hari terakhir dari rangkaian perayaan yang dimulai sejak Tahun Baru China. Cap Go Meh memiliki nilai simbolis yang tinggi dalam budaya Tionghoa.
Hari ini dianggap sebagai waktu untuk menghilangkan keberuntungan buruk dan memulai tahun baru dengan keberuntungan yang lebih baik.
Pada Cap Go Meh, banyak keluarga mengunjungi klenteng atau vihara untuk berdoa dan merayakan keberuntungan.
Doa-doa khusus dibacakan untuk memohon kelancaran dan keberuntungan dalam hidup.
Lalu, kapan perayaan Cap Go Meh 2024 akan digelar?
Mari kita simak penjelasan berikut ini untuk mendapatkan informasi lebih lengkapnya.
Meskipun bermula di Tiongkok, Cap Go Meh sekarang merayakan keberagaman budaya di negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand.
Baca Juga: Mengungkap Arti Cap Go Meh, Perayaan Akhir Momen Imlek: Makna, Sejarah, dan Tradisinya
Setiap negara memberikan sentuhan lokal hingga menciptakan perbedaan yang unik dalam perayaan ini.
Apa Itu Cap Go Meh?
Dalam bahasa Hokkien, Cap Go Meh berarti "sepuluh lima malam," sementara dalam bahasa Mandarin dikenal sebagai Yuan Hsiao Cieh atau Shang Yuan Cieh.
Perayaan ini jatuh pada tanggal 15 bulan pertama dalam kalender lunar, dijuluki sebagai penutup Tahun Baru Imlek.
Pentingnya Cap Go Meh tidak hanya terletak pada namanya yang menggabungkan angka sepuluh dan lima, melainkan juga dalam warisan budaya dan tradisi yang mendalam.
Puncak Cap Go Meh menjadi momen penting untuk memperingati akhir Festival Tang Yuan atau Lantern Festival, dengan lampion-lampion berwarna dan pesta keluarga.
Asal Usul dan Tradisi Cap Go Meh
Cap Go Meh berakar dari tradisi Tionghoa yang kaya.
Pada masa lalu, para pemuda diperbolehkan berkeliaran pada malam Cap Go Meh, menjadi waktu sosial dan pencarian pasangan hidup.
Baca Juga: Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh Ternyata Punya Perbedaan, Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini
Sejarah perayaan ini bermula dari Dinasti Xie Han, di mana awalnya dirayakan sebagai penghormatan kepada Dewa Thai-yi, dewa tertinggi di langit.
Pada masa Dinasti Tang, Cap Go Meh merayakan keberagaman masyarakat dengan tarian naga, barongsai, dan permainan rakyat.
Sejarah lain mengungkap kaitannya dengan Dinasti Tung Zhou, di mana petani memasang lampion sebagai usaha mengusir hama dan memprediksi cuaca.
Cap Go Meh 2024 Tanggal Berapa?
Cap Go Meh diadakan pada tanggal ke-15 bulan pertama kalender China atau dua minggu setelah tahun baru Imlek.
Dalam hal ini, Imlek tahun 2024 jatuh pada tanggal 10 Februari, yang menandai awal tahun baru China.
Dengan demikian, Cap Go Meh 2024 akan diselenggarakan pada Sabtu, 25 Februari 2024 mendatang.
Makanan Khas dan Simbolisme Cap Go Meh
Baca Juga: Dijamin Hau Ce, Ini Resep Lontong Cap Go Meh untuk Merayakan Penutupan Imlek
Makanan khas yang identik dengan Cap Go Meh adalah tangyuan, bola-bola ketan berisi berbagai jenis isian.
Bentuk bundar makanan ini melambangkan kebersamaan dan keluarga yang utuh, membawa makna simbolis yang mendalam.
Parade dan Pertunjukan Seni
Cap Go Meh diwarnai dengan parade meriah dan pertunjukan seni Tionghoa tradisional.
Barongsai, liong, dan kembang api menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan ini, memperlihatkan kegembiraan melalui tarian dan musik di jalanan.
Di beberapa tempat, Cap Go Meh diselenggarakan dengan prosesi keliling kota yang meriah.
Kegiatan ini melibatkan berbagai kelompok masyarakat dan keluarga yang berpartisipasi dengan mengenakan pakaian tradisional.
Musik dan tarian Tionghoa menjadi bagian utama dari prosesi ini.
Pesta Makan Bersama
Baca Juga: Mengungkap Arti Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek yang Sering Digunakan, Jangan Sampai Salah!
Sebagian besar perayaan diakhiri dengan pesta makan bersama keluarga dan teman-teman.
Hidangan khas Imlek seperti nasi ketan dan kue-kue tradisional disajikan sebagai bagian dari kegembiraan.
Pesta ini mencerminkan kesatuan dan kebahagiaan dalam lingkungan keluarga.
Makna Perayaan Cap Go Meh
Sebagai penutup Festival Musim Semi, Cap Go Meh memiliki makna mendalam.
Selain sebagai momen bersenang-senang, perayaan ini menjadi waktu refleksi dan permohonan untuk keberuntungan di tahun yang akan datang.
Dengan keberagaman tradisi, makanan lezat, dan semangat kebersamaan, Cap Go Meh terus menjadi perayaan yang dihormati dan dijaga keberlanjutannya oleh komunitas Tionghoa di seluruh dunia.
Cap Go Meh adalah momen yang memadukan unsur keagamaan, budaya, dan kebersamaan.
Perayaan ini menciptakan kenangan indah bagi masyarakat Tionghoa dan menjadi wujud rasa syukur serta harapan untuk keberuntungan di tahun yang baru.***
