2. Ketidakpedulian vs Perhatian
- Orangtua yang kurang peduli terhadap anak mereka cenderung membuat anak merasa tidak dihargai dan tidak memiliki dukungan.
Ini dapat menyebabkan mereka menjadi rentan sebagai korban bullying.
- Orangtua yang memberikan perhatian dan dukungan yang mencukupi dapat membantu anak merasa lebih percaya diri dan memiliki keterampilan sosial yang baik, yang dapat mengurangi risiko mereka menjadi pelaku atau korban bullying.
Baca Juga: 7 Cara Menangani Bullying pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu!
3. Model Perilaku
- Orangtua adalah model utama untuk anak-anak.
Jika orangtua menunjukkan perilaku agresif atau merendahkan orang lain, anak-anak cenderung meniru perilaku tersebut, meningkatkan potensi mereka sebagai pelaku bullying.
- Sebaliknya, orangtua yang mempraktikkan komunikasi yang sehat, pemecahan masalah, dan empati dapat mengajarkan anak nilai-nilai positif dan mengurangi kemungkinan mereka terlibat dalam perilaku bullying.
4. Komunikasi Terbuka