Namun, mengonsumsi makanan bersantan secara berlebihan berpotensi meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Hal ini disebabkan oleh kandungan lemak yang ada dalam makanan bersantan cukup tinggi. Apabila dikonsumsi terus-menerus, maka akan terjadi penimbunan lemak dan meningkatkan kadar LDL dalam darah.
Kadar kolesterol yang terlalu tinggi akan memicu pembentukan plak, dan plak tersebut dapat menyumbat pembuluh darah.
Akibatnya, kondisi ini akan meningkatkan resiko terserang penyakit kronis seperti stroke dan jantung.
Baca Juga: 8 Cara Ampuh untuk Memanjangkan dan Menebalkan Bulu Mata secara Alami
Namun, kadar kolesterol dalam darah dapat diturunkan dengan mengonsumsi makanan berikut.
1. Barley
Barley dapat membantu menurunkan resiko terkena penyakit jantung. Hal ini karena barley membantu mencukupi pasokan serat bagi tubuh.
2. Oat
Kandungan serat dalam oat terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Anda dapat mengonsumsi oat setidaknya satu mangkuk setiap hari, dan Anda pun bisa menambahkan buah-buahan sebagai pendampingnya.
3. Terong dan okra
Terong dan okra adalah jenis sayuran rendah kalori sehingga baik untuk dijadikan sebagai sumber serat.
4. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan juga dapat dikonsumsi untuk membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Mengonsumsi kacang-kacangan secara rutin juga dapat menurunkan resiko penyakit jantung karena mampu menurunkan kadar LDL sebesar 5 persen.
Baca Juga: Manfaat Sirsak bagi Kesehatan, Salah Satunya sebagai Antikanker
5. Bua-buahan
Buah-buahan seperti apel, anggur, stroberi dan jeruk juga dapat dikonsumsi apabila Anda ingin menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Hal ini karena kandungan pektin yang ada di dalam buah. Pektin merupakan salah satu jenis serat terlarut yang mampu menurunkan kadar LDL dalam darah.
Selain mengonsumsi makanan yang mampu menurunkan kadar kolesterol, Anda juga harus memiliki gaya hidup yang sehat. Beberapa cara yang bisa Anda lakukan adalah sebagai berikut.
1. Mengurangi asupan makanan tinggi lemak
Membatasi jumlah asupan makanan tinggi lemak akan sangat baik untuk menghindari kolesterol tinggi.
Baca Juga: Studi Terbaru: Sering Makan Gorengan Berhubungan dengan Kesehatan Mental
2. Berheti merokok
Merokok dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah. Merokok juga dapat merusak dinding pembuluh darah. Oleh karena itu, apabila ingin menghindari dampak buruk kolesterol tinggi, sebaiknya hentikan kebiasaan merokok.
3. Batasi konsumsi minuman beralkohol
Kadar kolesterol dan tekanan darah dapat meningkat seiring dengan meningkatnya konsumsi minuman beralkohol. Membatasi atau bahkan berhenti mengonsumsi minuman beralkohol akan sangat baik bagi kesehatan.
4. Berolahraga secara rutin
Berolahraga secara rutin dapat membantu meningkatkan kadar HDL dan menurunkan LDL dalam darah. Lakukan olahraga setidaknya 30 menit sehari dengan intensitas minimal tiga kali seminggu.
Itulah beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk menghindari resiko kolesterol tinggi.***