Network
ZONABANTEN.com - Media sosial Twitter sempat diramaikan oleh informasi manfaat minum oralit saat sahur dan berbuka agar tidak mudah dehidrasi dan badan tetap segar saat berpuasa.
Oralit merupakan obat yang biasanya dikonsumsi untuk penderita diare, muntah, demam, dan lain-lain. Fungsi dari oralit adalah untuk menggantikan cairan dan elektrolit tubuh yang hilang akibat penyakit-penyakit tersebut.
Penggunaan oralit saat berpuasa di bulan Ramadhan menimbulkan pro dan kontra. Sebab, banyak yang salah mengerti tentang fungsi oralit. Masyarakat beranggapan oralit merupakan alternatif pencegahan rasa haus dan anti lapar saat berpuasa.
Baca Juga: Dugaan Kasus Pengedaran Narkoba, Terdakwa Dody Dijatuhi Hukuman 20 Tahun Penjara
Mengutip dari laman resmi Kominfo, penggunaan oralit saat sahur dan berbuka termasuk dalam kategori disinformasi. Kominfo menghimbau masyarakat untuk tidak meminum pencegah dehidrasi tersebut saat berpuasa.
Lantas, apa kandungan dan manfaat sebenarnya dari oralit? Berikut penjelasan dari WHO:
Oralit termasuk dalam Oral Rehydration Salts (ORS). Mengutip dari laman resmi WHO, komposisi oralit terdiri atas campuran Natrium Klorida, Kalium Klorida, Glukosa dan Natrium Bikarbonat atau Natrium Sitrat.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa di Medan Hari Ini, 27 Maret 2023, Lengkap dengan Doa Berbuka Puasa
Oralit menjadi salah satu alternatif yang tepat untuk mencegah dan mengurangi kematian akibat dehidrasi.
Oralit pertama kali digunakan pada tahun 1969. Di tahun 1984, oralit dikembangkan agar lebih tahan di iklim tropis yang panas dan lembab.
