Network
ZONABANTEN.com – Masyarakat Kota Tangerang diimbau untuk waspada terhadap Hand, Foot, and Mouth Disease (HMFD) yang lebih dikenal sebagai Flu Singapura. Pasalnya, penyakit ini telah ditemukan di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Provinsi Banten.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, Flu Singapura sangat cepat menular dan anak-anak berusia di bawah 10 tahun lebih rentan terserang penyakit ini. Oleh karena itu, penyebarannya perlu dicegah sedini mungkin.
dr. Dini mengatakan, Flu Singapura menyerang tangan, kaki, dan mulut. Penyakit ini dapat ditularkan lewat udara, kontak fisik, cairan tubuh, dan tinja penderitanya. Jika orang yang sehat makan bersama penderita Flu Singapura, penyakit ini berpotensi menular.
“Penularan juga dapat terjadi melalui cairan atau droplet dari hidung maupun tenggorokan yang keluar saat bersin, mengeluarkan air liur, atau ludah yang terlempar ke udara saat batuk,” katanya.
Baca Juga: Hari Bumi Sedunia, Masyarakat Kota Tangerang Diimbau untuk Mengurangi Sampah Plastik
dr. Dini melanjutkan, meskipun Flu Singapura biasanya menyerang anak-anak, tidak menutup kemungkinan penyakit ini dapat dialami remaja maupun orang dewasa. Oleh karena itu, dia mengimbau masyarakat Kota Tangerang untuk selalu waspada.
Menurut dr. Dini, penderita Flu Singapura akan mengalami gejala berupa demam, kulitnya mengalami ruam, timbul benjolan-benjolan kecil berwarna kemerahan pada bagian kaki, tangan, dan mulutnya, tidak nafsu makan, tenggorokannya terasa sakit, dan merasa lesu.
“Dengan ini, kami imbau untuk tetap melakukan PHBS seperti cuci tangan menggunakan sabun dan menggunakan masker. Jangan lupa bagi warga yang sehat diimbau untuk menggunakan masker saat berada di area publik,” ujarnya.
dr. Dini juga mengajak masyarakat Kota Tangerang untuk segera berobat ke puskesmas, rumah sakit, atau klinik kesehatan terdekat jika mengalami gejala Flu Singapura. Dia berharap penyakit ini tidak semakin menyebar dan menjadi wabah.
Baca Juga: Sudah Ratusan Tahun Berdiri di Kota Tangerang, Toko Obat Tradisional Cina Ini Tetap Eksis
