Network
ZONABANTEN.com – Meskipun seks memiliki efek bermanfaat untuk sisi fisik dan juga psikologis, ternyata aksi ini juga dapat membawa kematian.
Jangan salah, sebetulnya melakukan seks memiliki kegunaannya tersendiri, termasuk mengurangi tekanan darah tinggi, memperbaiki kerja sistem imun, dan membantu untuk tidur lebih baik.
Namun seks ternyata dapat membunuh, seperti yang dilansir dari The Conversation oleh ZONABANTEN.com.
Untungnya, jumlah ini tidak banyak. Seks hanya menjadi penyebab dari sekitar 0.6 persen kasus kematian secara tiba-tiba.
Baca Juga: Ingin Daftar KIP Kuliah? Penuhi Dahulu Syarat-syaratnya Berikut Ini!
Ada beberapa alasan mengapa ini dapat terjadi. Biasanya, beban kepada tubuh karena aktivitas seksual, dan obat resep atau terlarang seperti kokain dapat menyebabkan meninggalnya seseorang ketika sedang bercinta.
Risiko kematian juga meningkat seiring bertambahnya umur. Sebuah studi forensik dari Jerman terhadap 32 ribu kematian mendadak selama periode 33 tahun menemukan bahwa sekitar 0,2 persen dari seluruh kasus terjadi selama beraktivitas seksual.
Umumnya, kematian mendadak lebih banyak terjadi kepada kaum pria dengan umur rata-rata 59 tahun. Penyebab yang paling sering ditemukan adalah serangan jantung, atau infark miokard.
Namun baru-baru ini para peneliti di St George’s telah menemukan bahwa fenomena tersebut bukan hanya terbatas pada pria paruh baya saja.
