ZONABANTEN.com – Sindrom Tourette adalah gangguan neurologis, yang menyebabkan gerakan fisik berulang dan tidak disengaja, serta perulangan suara.
Sindrom Tourette merupakan sindrom tics atau kejang otot yang tidak disengaja. Hal ini terjadi seperti kedutan yang tiba-tiba dari beberapa otot.
Sindrom Tourette memiliki gejala yang berbeda, biasanya muncul pada usia 3 dan 9 tahun, dimulai dengan tics kecil di otot kepala dan leher.
Lalu tics tersebut akan menjalar ke tubuh dan ke anggota badan lainnya.
Baca Juga: Sindrom Havana: Lebih dari 200 Kasus Terkonfirmasi Namun Penyebabnya Tetap Menjadi Misteri
Tics cenderung memburuk saat seorang penderitanya sedang dalam fase gembira, tertekan, cemas. Ini bisa terjadi paling parah pada saat orang tersebut baru menginjak dewasa.
Tics sendiri diklasifikasikan seperti tics motorik dan vokal, dari yang sederhana hingga kompleks.
Tics sederhana biasanya hanya melibatkan satu kelompok otot dan berlangsung singkat.
Sedangkan tics kompleks memiliki pula gerakan atau vokalisasi yang terkoordinasi yang melibatkan lebih banyak kelompok otot.