Network
ZONABANTEN.com - Mungkin pernah mendengar saran untuk menjaga kadar kolesterol tetap rendah, tetapi tahukah kenapa?
Meskipun benar bahwa tubuh membutuhkan kolesterol, namun kadar kolesterol yang tinggi terbukti meningkatkan risiko penyakit jantung.
Hal itu karena timbunan lemak menempel di pembuluh darah, akhirnya membatasi aliran darah ke arteri.
Berikut lima kebiasaan yang harus dihindari jika tidak ingin kolesterol tinggi.
Baca Juga: Sering lupa Dimana Meletakkan Barang? Ubah Gaya Hidup dan Konsumsi Suplemen Berikut untuk Mempertajam Ingatan
1.Hindari konsumsi lemak jenuh
Makanan yang mengandung lemak jenuh seperti daging merah, daging unggas, dan produk olahan susu, seperti mentega, keju, dan es krim.
Daripada menimbun makanan yang tinggi lemak jenuh, cobalah untuk konsumsi pola makan nabati.
Jika memutuskan untuk beralih ke pola makan nabati, pastikan untuk tetap makan sayuran dan buah-buahan segar, biji-bijian, dan kacang-kacangan dan polong-polongan.
Konsumsi sayuran dan buah-buahan segar memberi antioksidan yang terbukti mencegah kolesterol jahat.
2. Hindari makanan olahan
Anda mungkin menyukai makanan cepat saji, contohnya donat. Tetapi, lebih baik menghindari makanan olahan yang mengandung karbohidrat dan gula tambahan.
Baca Juga: Manfaat Vaksin COVID-19 Pfizer-BioNtech pada Anak Usia 5-11 Tahun Lebih Besar dari Risikonya
Jika secara teratur memakannya, akan meningkatkan kadar trigliserida dan penurunan kolesterol lipoprotein densitas tinggi.
Ketika menambahkan makanan berkarbohidrat ke dalam diet, harus berupa karbohidrat kompleks dan padat nutrisi, seperti ubi jalar, pisang, kacang polong, dll.
3. Hindari kegiatan yang membuat tubuh tidak bergerak
Jika bekerja dari rumah dan cenderung duduk, luangkanlah waktu untuk berolahraga.
Baik itu bersepeda, hiking, anggar, atau bermain sepak bola, karena menggerakkan tubuh akan mendukung kesehatan.
Semakin rutin berolahraga, maka semakin banyak kandungan kolesterol jahat keluar dari tubuh.
Baca Juga: Kapan Waktu yang Tepat untuk Mendapatkan Booster Vaksin COVID-19? Berikut Jawabannya
4. Hindari stres yang berkepanjangan dan tidak diobati
Meskipun kita semua mengalami saat-saat yang melelahkan dan mengakibatkan stres, namun hal itu perlu segera diobati.
Karena ketika mengalami tingkat stres kronis, menjadi faktor risiko peningkatan kolesterol.
Belajar mengurangi adalah salah satu keterampilan terpenting yang harus dimiliki dalam menjaga kesehatan.
5. Hindari diet rendah serat
Makan makanan berserat membantu melancarkan pencernaan, menurunkan kolesterol, menstabilkan gula darah, dan membantu menurunkan berat badan.
Serat telah terbukti menurunkan kadar kolesterol, termasuk kacang-kacangan, kacang-kacangan, dedak gandum, biji-bijian, dan sayuran dan buah-buahan.
Sayuran memberi manfaat tambahan untuk tubuh dengan antioksidan dan fitonutrien yang mendukung kesehatan yang prima.***
