Walaupun Masih Usia Muda Tetapi Sudah Pelupa, Berikut Pendapat Pakar Ahli

- 26 September 2021, 19:44 WIB
Mengatasi pikun di usia muda.*/
Mengatasi pikun di usia muda.*/ /Fame.gird.id

ZONABANTEN.com - Kebiasan meggantungkan  kunci motor ditempat yang benar adalah salah satu cara agar lebih mudah ditemukan, apalagi saat sedang terburu-buru.

Namun ketika kondisi fisik sedang lelah berbagai kemungkinan bisa saja terjadi seperti lupa naruh kunci motor sehingga memicu pikiran, tadi ada dimana yah? Dan itu terus berulang-ulang sampai akhirnya ketemu kunci motor yang di cari.

Secara tidak disadari, pikiran pertama yang mungkin muncul yakni "Apakah ada yang salah dengan saya?" dan "Mungkinkah, saya mengembangkan konsep Alzheimer dini padahal saat ini, usia saya masih terbilang cukup muda dan belum memasuki usia pralansia apalagi lansia?"

Seperti  yang dikutip dari Livestrong, Minggu 26 september 2021, salah satu penyebabnya yakni volume otak menyusut. Ingatan secara alami menurun sekitar 2 persen setiap dekade kehidupan, yang berarti ingatan Anda akan lebih buruk pada usia 30 tahun daripada pada usia 20 tahun.

Baca Juga: Dokter Zaidul Akbar Berikan Resep Rempah-rempah untuk Mengurangi Lendir Berlebih Dalam Tubuh

"Ini karena menyusutnya hippocampus Anda, bagian otak Anda yang menyimpan ingatan," ujar ahli saraf Majid Fotuhi, MD, PhD, di NeuroGrow Brain Fitness Center di McLean, Virginia.

Selain itu menurut pakar psikiatri dari Hackensack University Medical Center in New Jersey, Gary Small, MD gangguan memori semacam ini dapat terjadi pada usia berapa pun dan bisa muncul sejak usia 20 tahun-an.

Faktor lain diantaranya, terdapat pengaruh kondisi kesehatan seseorang seperti tekanan darah tinggi.

"Meskipun masalah ini terutama pada usia paruh baya, lalu dikaitkan dengan risiko demensia yang lebih tinggi di kemudian hari," ditulis oleh American Heart Association dalam keterangannya.

Sementara itu, "Hipertensi yang tidak diobati menyempitkan dan menyumbat arteri di berbagai organ termasuk di otak Anda", kata Dr. Fotuhi.

Baca Juga: Tips Mengatasi Asam Urat Dengan Rempah-Rempah Pilihan Dokter Saddam Ismail

Kolesterol tinggi juga beracun bagi otak Anda, memicu pembentukan protein amiloid-beta, yang berhubungan dengan perkembangan penyakit Alzheimer, menurut studi dalam Nature Chemistry pada tahun 2018.

Kondisi lain, seperti sleep apnea atau depresi yang tidak diobati, juga dapat mengganggu otak Anda.

Di sisi lain, ada juga perubahan hormon. Anda khususnya kaum hawa mungkin menyadari diri Anda menjadi pelupa saat hamil, atau di usia 40-an atau 50-an saat mengalami menopause.

Dr. Small mengatakan ini karena penurunan sementara estrogen. Namun, begitu hormon Anda kembali normal, maka ingatan Anda juga akan kembali normal.

"Ini sangat berbeda dari apa yang kita harapkan, katakanlah 30 tahun yang lalu. Generasi Baby Boomers, lebih cenderung berpendidikan tinggi, pekerjaan yang melibatkan banyak membaca dan berpikir, dan secara umum lebih dirangsang secara intelektual," kata Dr. Small.

Baca Juga: Bahaya Overthinking terhadap Kesehatan Jiwa dan Mental, Berikut Tipsnya

Sementara orang yang lebih muda mungkin dapat mengingat sesuatu dengan lebih cepat atau memahami konsep baru lebih cepat, orang yang lebih tua memiliki keuntungan karena mereka terkadang dapat mengambil jalan pintas.

"Semakin tua Anda, semakin besar kemungkinan Anda memanfaatkan pengalaman masa lalu atau jejaring sosial yang luas untuk memecahkan masalah," kata Dr. Small.

Maka dari itu, adapun cara yang direkomendasikan oleh para pakar kesehatan untuk mendukung memori yang sehat karena seiring bertambahnya usia yakni rajinlah berolahraga setiap harinya dengan teratur.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x