Network
ZONABANTEN.com – Diabetes adalah penyakit kronis atau katakanlah, kondisi seumur hidup ketika tubuh seseorang menjadi tidak mampu membuat atau menggunakan insulin secara efektif.
Pengobatan diabetes bergantung pada banyak faktor. Namun, diet memainkan peran penting dalam mengelola kondisi secara efisien untuk waktu yang lebih lama.
Masalah utama yang sering dihadapi penderita diabetes adalah pilihan makanan untuk dimasukkan ke dalam makanan mereka.
Beberapa makanan, meskipun tampak sehat, mengandung lemak jenuh yang tinggi, tambahan gula, dan karbohidrat yang dapat memperburuk diabetes dengan meningkatkan kadar gula serta kolesterol dalam tubuh.
Hal ini menyebabkan komplikasi seperti obesitas dan penyakit jantung.
Menghindari makanan tidak sehat ini atau memilih alternatif makanan yang sehat adalah cara terbaik untuk mengelola diabetes dan mempertahankan gaya hidup sehat.
Baca Juga: Fokus Kembangkan Game Online, Microsoft Dikabarkan dalam Diskusi Kesepakatan untuk Akuisisi Discord
Dilansir dari Boldsky, berikut ini 12 daftar makanan sehat yang harus dihindari penderita diabetes.
- Nasi
Nasi diperkaya dengan vitamin, mineral dan serat.
Nasi berguna untuk meningkatkan energi, meningkatkan sistem kekebalan, mengurangi masalah kulit, dan mengurangi peradangan di tubuh.
Baca Juga: Akhir Masa Jabatan, Wali Kota Tangsel Tambah Rumah Sakit untuk Pasien Covid-19
Namun, karena pemrosesan ekstra, nasi bisa mengandung lebih banyak karbohidrat yang dapat meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh.
Jika Anda penderita diabetes, pilihlah nasi merah karena jauh lebih sehat daripada nasi putih.
- Pisang
Pisang kaya kalium, vitamin B6, magnesium, vitamin c, dan serat yang menyehatkan jantung dan kaya antioksidan.
Baca Juga: Akhir Masa Jabatan, Wali Kota Tangsel Tambah Rumah Sakit untuk Pasien Covid-19
Namun, pisang matang mengandung sekitar 16 persen lebih banyak kandungan gula daripada pisang mentah yang dapat memengaruhi kadar insulin penderita diabetes.
- Jus buah
Jus buah kemasan mengandung lebih sedikit serat dan nutrisi penting, dibandingkan dengan buah utuh, karena kandungan nutrisi aslinya sering hilang akibat pengelupasan atau pencampuran daging buah.
Selain itu juga mengandung gula tambahan dan bahan-bahan yang meningkatkan kandungan karbohidratnya.
Baca Juga: Susul Kekasih, WNA Rusia Buronan Interpol Atas Kasus Narkoba di Bali Akhirnya Dideportasi
Karena itu, lebih baik makan buah utuh daripada minum segelas jus buah kemasan.
Jus buah merupakan salah satu makanan tidak sehat yang dapat menyebabkan diabetes.
- Sereal
Sereal, terutama sereal sarapan yang dimaniskan, mengandung banyak lapisan gula buatan yang tidak baik untuk penderita diabetes.
Sereal ini diproses dengan baik dan mengandung lebih banyak karbohidrat.
Baca Juga: Tidak Terima Sanksi AS Atas Pelanggaran HAM Muslim Xinjiang, China Beri Balasan Telak
Selain itu, mereka rendah protein, yang penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
- Unggas
Unggas seperti ayam dan telur adalah makanan yang sehat karena kaya akan protein dan vitamin.
Namun, saat ayam dan telur digoreng, kandungan lemaknya bisa meningkat yang bisa meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh.
Oleh karena itu, pilihlah daging tanpa lemak daripada potongan daging tebal.
- Energi atau bar protein
Makanan energi atau protein batangan adalah pilihan yang baik untuk camilan sebelum atau sesudah olahraga karena membantu meningkatkan energi dan memperbaiki otot.
Namun, mereka dikemas dengan kalori, lemak, gula, dan karbohidrat yang tinggi.
Anda dapat memilih batang energi gandum utuh berserat tinggi dengan susu bebas lemak.
- Granola
Kebanyakan granola dimaniskan dengan gula atau madu dan seikat buah kering.
Ini adalah sumber karbohidrat terkonsentrasi dan porsi kecil makanan dapat menambah lebih banyak kalori dan karbohidrat.
Baca Juga: Ini Tanda-tanda Kalau Anda Tidak Bisa Tidur Nyenyak
Hindari granola bar kemasan dan pilihlah buatan rumah dengan buah-buahan yang tidak terlalu kering dan tanpa pemanis.
- Yoghurt
Yoghurt kemasan seperti yoghurt rasa buah dibuat dari pemanis buah, susu tinggi lemak, dan sarat dengan karbohidrat dan gula.
Secangkir yoghurt rasa buah mungkin mengandung sekitar 81% kalori karena kandungan gulanya yang tinggi.
Baca Juga: Lalu Lintas Tersendat Di depan PN Jaktim Saat Sidang Rizieq Shihab Berlangsung
Yoghurt Yunani adalah alternatif terbaik untuk diabetes karena rendah kalori dan tidak mengandung tambahan gula atau bahan perasa.
- Smoothie
Smoothie kaya serat dan protein dan secara efisien membantu menurunkan berat badan karena membantu membuat seseorang kenyang lebih lama.
Namun, sebagian besar smoothie kemasan hadir dengan beberapa porsi bubur buah yang melebihi batasan porsi diet diabetes.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Menangis dan Bangga Bisa Bergabung dengan Timnas Swedia Setelah Absen 4 Tahun
Mereka juga sarat dengan gula dan bahan-bahan beraroma. Lebih baik menyiapkan smoothie di rumah tanpa gula.
- Oatmeal
Oat kaya serat dan paling baik untuk mengatasi diabetes.
Namun, oatmeal rasa seringkali kurang serat dan nutrisi serta dikemas dengan gula dan bahan yang tidak diinginkan.
Sebelum membeli oatmeal, ada baiknya cek label pada kemasan oatmeal untuk mengetahui nilai serat dan bahannya.
Baca Juga: BURUAN! Update Kode Redeem Free Fire Gratis 23 Maret 2021, Dapat Skin Juga Karakter Keren
- Madu
Madu adalah pemanis alami dan alternatif terbaik untuk gula dalam diet diabetes.
Meskipun madu dianggap aman untuk diabetes karena bersifat antioksidan dan anti-inflamasi, madu dapat memperburuk diabetes karena kandungan sukrosa yang tinggi.
Karena moderasi adalah kunci pemanis apa pun, madu dalam jumlah sedang bisa baik untuk penderita diabetes.
- Buah-buahan kering
Buah-buahan kering seperti almond, kismis, dan aprikot kering memiliki kandungan gula yang tinggi karena pengeringan memusatkan gula.
Proses itu bisa meningkatkan jumlah kalori mereka.
Konsumsi buah kering yang berlebihan dapat meningkatkan kadar glukosa pada penderita diabetes.
Oleh karena itu, buah-buahan kering dapat ditambahkan ke dalam diet diabetes sebagai buah alternatif.***
