ZONABANTEN.com - Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan proses Demokratis yang mana setiap orang berhak terlibat di dalamnya, baik secara langsung atau tidak langsung. Keterlibatan itu yang sering mengakibatkan orang terlalu fanatik pada apa yang mereka dukung. Ketika orang sudah muncul rasa fanatisme buta, maka mereka juga akan berpeluang besar mengalami stress.
Setelah stress, lebih parah lagi merembet pada gangguan kejiwaan.
Penyakit ini secara umum disinyalir karena ada setitik harapan pribadi yang tidak tercapai, sehingga muncul kekecewaan tinggi dan akhirnya berputus asa.
Seperti informasi yang dilansir oleh media ANTARA, kondisi stress itu bisa menimpa siapa saja.
Bukan hanya orang yang mencalonkan diri, tetapi siapapun mereka yang terlibat di dalamnya, seperti pendukung, panitia, tim sukses, dan lain sebagainya.
Sebagai bahan antisipasi, jangan-jangan secara tidak sadar, kita pelan-pelan mulai masuk ke gejala-gejalanya.
Maka dari itu, berhubung sekarang juga momen Pemilu, dan kebetulan lagi sedang dalam masa perhitungan suara, jadi kita perlu kenali apa penyebab, sekaligus juga bagaimana cara mengatasinya.
Penyebab Stress
1. Iklim politik
2. Berita palsu dan misinformasi
3. Perdebatan di media sosial
4. Khawatir dengan masa depan bangsa
5. Kecewa setelah kalah pada pemilu
6. Kecewa karena calon yang didukung kalah
Dari penyebab-penyebab stress di atas, dapat dianalisis bahwa penyebab stress diakibatkan karena terlalu berpikir berlebihan.
Kita boleh terlibat dalam Pemilu, bahkan harus, karena kita sebagai warga negara, tetapi dalam keterlibatan tersebut, kita secara pribadi juga mampu membatasi pikiran-pikiran berlebihan yang tidak terlalu penting.
Gejala Stress
1. Gelisah
Baca Juga: 9 Manfaat Pola Hidup Teratur Bagi Kesehatan, Salah Satunya Menghilangkan Stress dan Depres
2. Sulit tidur
3. Mudah lelah
4. Mudah tersinggung
5. Sulit berkonsentrasi
6. Diikuti penyakit lainnya seperti sakit maag, perut, dan kepala
7. Nafsu makan berbeda dari biasanya, berlebih atau berkurang
Nah, mari kita kenali apa saja gejala stress, karena gejala-gejala di atas kadang kita sering mengalaminya, tetapi kita kadang juga tidak sadar kalau kita sedang mengalami.
Baca Juga: Tanda Dirimu Sedang Mengalami Stress, Rasa Lelah yang Berkepanjangan Salah Satunya
Oleh karena itu, jika kita sudah terindikasi gejala-gejala di atas, maka segera berkonsultasi atau setidaknya bercerita kepada teman atau sahabat kita.
Cara Mengatasi Stress
1. Batasi akses berita maupun media sosial
2. Mendekatkan diri kepada Tuhan
3. Perbanyak kegiatan sosial atau bersedekah
4. Makan makanan bergizi
5. Rutin olahraga
Baca Juga: PTSD, Post Traumatic Stress Disorder: Setiap Lonajakan Covid-19, Mental Nakes Terancam!
6. Tidur cukup
7. Alihkan fokus pada kegiatan lain atau melakukan hobi, seperti nonton film, membaca, dan lainnya
Mari kita perhatian betul pada diri sendiri
Tentu pada masing-masing diri kita sudah punya ukuran sendiri, tubuh kita akan mendekati stress atau tidak.
Jika kita merasa sudah stress, maka langsung segera melakukan hal-hal di atas.
Jangan sampai, hanya karena acara lima tahunan sekali, bisa membuat kita stress.
Seperti yang disampaikan Obrin Parulian, Direktur Pelayanan Kesehatan Primer, kementerian Kesehatan, bahwa Kemenkes sudah menyiapkan beberapa rumah sakit jiwa dan rumah sakit umum yang punya layanan kesehatan jiwa seandainya ada yang harus dirawat karena masalah kejiwaan pasca Pemilu.***