ZONABANTEN.com – Series ‘Layangan Putus’ masih diperbincangkan oleh banyak orang meskipun sudah tamat pada pekan ke-3 bulan Januari lalu.
Sosok Kinan, Aris, dan Lidya Danira begitu melekat di benak masyarakat.
Bahkan banyak beredar di linimasa foto-foto sosok asli ketiga pemeran tersebut di dunia nyata.
Seperti diketahui series 'Layangan Putus’ yang tayang di WeTV terinspirasi dari novel dengan judul yang sama karangan Mommy ASF.
Mommy ASF beberapa kali diundang dalam podcast yang ditayangkan oleh Youtuber terkenal seperti channel AH (Atta Halilintar), The Sungkars Family, dan Feni Rose Official.
Baca Juga: Gempa Terjadi di Wilayah Kabupaten Pangandaran, Ini Saran BMKG!
Dalam podcast tersebut ibu dari lima orang anak ini memberikan klarifikasi bahwa cerita ‘Layangan Putus’ di series berbeda dengan cerita yang ia tulis di novel.
Saat ditanya apa arti dari sebutan Mommy ASF di channel Atta Halilintar, Dokter Echa mengaku bahwa itu adalah singkatan nama anak-anaknya.
Anak pertama Ammar Suara Firdaus, Ar Rayan Sabil Fariza, Ahmad Salman Farizi, Abdillah Sulaiman Farizki, dan Ahmad Sultan Fatahillah.
Namun, anaknya yang terakhir sudah tidak ada karena saat melahirkan mengalami rupture uteri yakni suatu kondisi di mana rahim mengalami robekan.
Baca Juga: 50 Tahun jadi Malapetaka, 'Gerbang Neraka' Turkmenistan Segera Ditutup, Presiden Ungkap Hal Ini
“Jadi sebenernya impian Capadoccia hadirnya setelah hunting tentang balon udara. Jadi intinya keinginan dari kecil itu sebenernya naik balon udara. Di udara warna-warni balon itu kayaknya cantik banget. Waktu searching yang keluar Capadoccia,” ungkap Mommy ASF saat ditanya kenapa Capadoccia jadi impiannya.
Mommy ASF juga menceritakan bagaimana awal mula ‘Layangan Putus’ menjadi viral.
Awalnya dia menulis di sebuah komunitas di Facebook dan tidak menyangka menjadi sangat ramai hingga akhirnya harus di-take down.
Setelah tulisannya viral, para penerbit pun berdatangan dan mendekati Mommy ASF agar tulisannya bisa menjadi sebuah karya komersil. Salah satu yang paling getol mengejarnya adalah MD.
Awalnya ‘Layangan Putus’ akan diangkat sebagai film layar lebar, namun karena tertabrak pandemic filmnya harus pending. Film tersebut rencananya akan terangkat based on novel.
Baca Juga: Wajib Tahu! Perbedaan Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Campuran dalam Rancangan Penelitian
Saat animo bioskop masih fluktuatif, malah versi serial yang naik terlebih dahulu.
Mommy ASF mengaku bahwa proses kreatif dalam serial tersebut tidak melibatkan dirinya. Meskipun diminta untuk membuat narasi kecil untuk Kinan, namun Dokter Echa tidak tahu apakah terpakai atau tidak.
“Kalau untuk yang di buku sendiri mungkin esensialnya yang sama dengan versi serialnya itu menduanya. Tapi kalau yang di serial lebih diangkat dan kental dengan perselingkuhan. Sedangkan di novelnya tidak ada perselingkuhan, lebih ke mendua namun karena poligami,” jelas Mommy ASF.
Dokter Echa juga mengaku tidak marah karena sudah ber-statement bahwa ceritanya berbeda sehingga dia berlepas diri atas cerita di serial.
Baca Juga: 9 Postingan Weverse Ini Buktikan Vernon Seventeen Sama Seperti Kita
Novel ‘Layangan Putus’ menceritakan seorang gadis dari kota kecil yang pindah ke sebuah kota yang metropolis yang sangat berbeda dari daerah asalnya.
Kinan bertemu dengan seorang pemuda yang mengenalkan dia tentang perjuangan dan kehidupan hingga akhirnya jatuh cinta.
Kinan cupu akhirnya berubah menjadi lebih gaul bersama pemuda yang tidak lain adalah Aris hingga akhirnya menikah. Aris hijrah dan mendalami agama lebih dulu hingga akhirnya Kinan ikut termotivasi untuk belajar.
Mereka hidup harmonis bersama keempat anaknya sampai akhirnya Aris tiba-tiba menghilang. Kinan mencari-cari ke mana perginya Aris karena hanya berpesan titip anak-anak dan meminta Kinan jaga diri baik-baik.
Baca Juga: Mark NCT Umumkan Akan Rilis Solo “Child” Untuk SM Station, Teaser Sudah Beredar
Akhirnya setelah 12 hari Aris kembali pulang ke rumah dan membawa kabar bahwa dia telah menikah lagi.
Kinan shock dan setelah mencoba untuk poligami selama kurang lebih satu tahun lebih Kinan tidak kuat dan memilih untuk bercerai.
Saat ditanya apakah trauma akan pernikahan, Mommy ASF menjawab tidak trauma namun saat ini masih fokus dengan keempat anaknya.
“Selalu berpegang teguh aja kalau malam tuh nggak selalu malam, pagi itu gak selalu pagi, jadi terus aja namanya hidup itu muter jalan terus. Jadi, optimis aja husnudzon sama Allah karena Allah punya sesuatu yang baik di depan sana. Semua takdir baik dari Allah. Setiap kesulitan akan berbarengan dengan kemudahan,” ucap Mommy ASF saat ditanya saran untuk para wanita di luar sana.
Baca Juga: Gagal Manfaatkan Peluang Lawan Timor Leste, Warganet Minta Dedik Setiawan Dikunci di Kamar Mandi?
Ketika ditanya apakah Layangan Putus 2 akan ada, Dokter Echa menjawab rencananya akan menulis lagi dengan cerita berbeda.***