Network
Hasanuddin menjelaskan, masyarakat Kota Serang sebaiknya tidak melakukan fogging atau pengasapan untuk memberantas nyamuk Aedes aegypti. Sebab, fogging hanya membunuh nyamuk dewasa. Jika dilakukan terus-menerus, nyamuk pun akan menjadi kebal.
“Kalau diasap hanya nyamuk dewasa saja yang mati, sehingga tidak efektif untuk jentik-jentik nyamuknya. Bahkan jika sering dilakukan pengasapan akan membuat nyamuk lebih kebal terhadap fogging, bahkan bisa membahayakan manusia dengan gangguan pernapasan,” katanya.
Hasanuddin menambahkan, cara yang efektif untuk mencegah penyebaran DBD adalah melakukan 3M atau menguras, menutup, dan mengubur barang-barang yang berpotensi menampung air dan menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti.
Perlu diketahui pula bahwa ciri-ciri yang paling menonjol dari nyamuk tersebut adalah tubuhnya berwarna hitam dan putih seperti zebra. Selain itu, hanya nyamuk Aedes aegypti betina yang dapat menularkan virus DBD ke manusia.***
