Ditargetkan Legislatif 200 Miliar, BPKAD Tangsel Jabarkan SiLPA Untuk Uang Persediaan

- 17 Desember 2021, 08:04 WIB
Kepala BPKAD Kota Tangsel Warman Syanudin. / Firdaus
Kepala BPKAD Kota Tangsel Warman Syanudin. / Firdaus /

"Yang 2 kali itu kan tidak digunakan, jadi itu juga termasuk pada efisiensi anggaran, yang menjadi SiLPA. Ada juga kelebihan penerimaan. Misalnya target penerimaan PAD, dari lain-lain PAD yang sah sebesar Rp10 miliar, kita dapatnya Rp12 miliar, nah itu juga masuk kepada SiLPA pelampauan penerimaan," tegas Warman.

Terpisah, salah seorang anggota Komisi I DPRD Kota Tangsel Drajat Sumarsono menegaskan bahwa, Badan Anggaran (Banggar) pada lembaga tersebut menargetkan SiLPA lebih dari Rp200 miliar, di tahun anggaran 2021.

"Banggar pasang SiLPA-nya tinggi tuh untuk UP tahun 2022. Kalo tidak salah Rp200 miliar lebih. Kalo SiLPA-nya rendah, tidak sesuai target, berarti tidak ada duit kan nanti. Pengesahan APBD 2022 kan sudah pasang target SiLPA-nya kan tinggi. Kalau sekarang SiLPA-nya cuma ada Rp100 miliar, mereka harus cari Rp100 miliar lagi tuh. Ini analoginya begitu," jelas Drajat Sumarsono.

Baca Juga: Perkara Kekerasan Diselesaikan Lewat Restoratif Justice, Ini Penjelasan Kejari Tangsel

Sementara itu, Anggota Banggar DPRD Kota Tangsel dari Partai PDI Perjuangan Putri Ayu Anisya serta Sri Lintang dari Partai PKS, belum memberikan keterangan soal target SiLPA sebesar Rp200 miliar lebih yang direncananakan oleh Banggar, sementara APBD 2021 hanya sebesar Rp2,9 triliun. Informasi dari keduanya, akan dimuat jika wartawan sudah mendapatkan keterangan

Halaman:

Editor: Ari Kristianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah