ZONABANTEN.com - Tujuan utama dari sebuah pernikahan adalah bagi pasangan suami istri (pasutri) adalah untuk mendapatkan keturunan.
Selain keturunan, tentunya pasangan tersebut juga berharap adanya keharmonisan hubungan satu sama lain dalam menjalani kehidupan rumah tangga.
Untuk menjaga keharmonisan rumah tangga dan salah satu cara untuk memperoleh kebahagiaan bersama pasangan bisa didapat dengan 'bermesraan' secara rutin.
Baca Juga: Kejujuran Lawan Bicara Bisa Terbaca Lewat Alis Dan Mata? Ini Tipsnya
Seiring dengan usia, banyak pasangan suami istri mencari pola ideal, seberapa sering sebaiknya mereka bisa 'bermesraan'.
Dokter sekaligus seksolog Boyke Dian Nugraha atau yang lebih dikenal dengan nama Dokter Boyke punya tips dan saran bagi para pasutri, seperti yang telah dilansir oleh Seputar Tangsel.com dalam artikel Berapa Kali Idealnya Pasutri Berhubungan Intim Dalam Seminggu? Simak Saran Dokter Boyke
Baca Juga: 30 Kata-Kata Romantis Dan Kata-kata Cinta Paling Ampuh Di Tahun 2020
"Kita tidak bisa mengatakan bahwa yang ini normal, yang ini kesedikitan, yang ini kelebihan. Tapi kalau kita mau melakukan suatu survey statistik sebenarnya ada data-data yang dikumpulkan," jawab dokter Boyke seperti dikutip dari channel video Youtube berjudul 'Dr Boyke Frekuensi Hubungan Suami Istri'.
Dokter Boyke pun menyarankan untuk pasangan yang masih berusia di bawah 40 tahun sebaiknya melakukannya 2-3 kali dalam seminggu.
"Dari berbagai macam lembaga penelitian mengatakan, bahwa rata-rata satu minggu dua sampai tiga kali untuk mereka yang berusia 40 tahun ke bawah,” tambahnya.
Sedang bagi pasangan suami istri yang usianya sudah di atas 40 tahun justru harus mengurangi intensitasnya.
Baca Juga: 31 Pilihan Kata-Kata Cinta Paling Ampuh Ketika Kangen Dengan Pacar
Menurut dokter Boyke, pasangan suami-istri yang sudah berusia 40 tahun ke atas lebih baik melakukan ritual intim itu sebanyak 1-2 kali saja dalam seminggu.
Dokter Boyke menjelaskan, hal ini sangat normal mengingat pasangan di negara lain juga menerapkan frekuensi aktivitas menyenangkan tersebut.
“Tapi di atas 40 tahun, satu sampai dua kali itu pun sudah normal, itu 85 persen dilakukan oleh bangsa Prancis, Hongkong, maupun Amerika," jelas lulusan Universitas Indonesia (UI) ini.
Bagi mereka yang tinggal di Indonesia, lanjut dokter Boyke, angka tersebut bisa menjadi patokan.
Baca Juga: Cerita Kesembuhan Nenek Kamtin, Survivor Covid-19 Tertua Di Surabaya
Kendati begitu, dokter Boyke mengingatkan, setiap pasangan agar tetap memperhatikan kualitas , terlepas dari seberapa sering mereka melakukannya.
“Namun demikian kita harus bisa melihat sikonnya, ingat hubungan itu bukan dihitung dari beberapa kali, tetapi ditentukan oleh kualitasnya,” tandas dokter Boyke.***(Adhyasta Dirgantara)
Baca Juga: Sangat Berguna Saat Pandemi, Siapakah Penemu Hand Sanitizer?