Kalahkan Eintracht Frankfurt di Piala Super UEFA, Real Madrid dan Ancelotti Cetak Rekor Baru

- 11 Agustus 2022, 13:17 WIB
Real Madrid
Real Madrid /Tangkapan Layar IG vinijr

ZONABANTEN.com- Real Madrid berhasil kalahkan Eintracht Frankfurt di Piala Super UEFA berkat dua gol yang dibuat David Alaba dan Karim Benzema.

Real Madrid menang 2-0 atas juara Liga Europa Eintracht Frankfurt sehingga memboyong Piala Super UEFA kelima kalinya pada Rabu malam waktu setempat.

Hal itu merupakan rekor baru untuk Real Madrid yang mana telah meraih gelar Super UEFA kelimanya menyamai rekor Barcelona dan AC Milan.

Carlo Ancelotti sebagai pelatih Real Madrid juga mencetak rekor baru. Ia menjadi pelatih paling banyak yang meraih trofi tersebut.

Baca Juga: PSSI Harap Suporter Indonesia Jaga Sikap di Babak Final Piala AFF U-16

Secara tim Frankfurt berbahaya terutama pada babak pertama, tapi pengalaman dan kualitas individual Real Madrid membuat mereka tidak terkalahkan.

Frankfurt memiliki peluang emas pada awal laga ketika kiper Madrid Thibaut Courtois dipaksa melakukan penyelamatan menakjubkan ketika sudah berhadapan satu lawan satu dengan Daichi Kamada pada menit ke-14.

Manakala Madrid mendominasi penguasaan bola, Frankfurt beberapa kali melancarkan serangan balik sampai kemudian Madrid ganti melancarkan serangan balik pada menit ke-37.

Trapp yang terbang menyambut bola sempat menyentuh bola dengan jarinya dari tembakan Vinicius yang membuat bola keluar untuk menghasilkan sepak pojok.

Baca Juga: PBNU Ingin Pihak LPDP Membuka Data Para Awardeenya yang Berada di luar Negeri, Ada Apa?

Berikutnya Benzema mengumpan Casemiro tepat di sebelah tiang kanan.

Pemain Brazil itu melewati beberapa pemain bertahan Frankfurt dan Trapp yang menjatuhkan diri, sebelum balik mengumpan Alaba yang tak terjaga untuk mencetak gol dari jarak dekat.

Setelah gol itu, Madrid semakin gigih menyerang sampai nyaris menggandakan kedudukan ketika Benzema melepaskan tendangan yang melebar dari gawang pada menit ke-41.

Kualitas Madrid menjadi lebih terlihat pada babak kedua ketika Trapp dipaksa membuat menyelamatkan gemilang guna mementahkan upaya Vinicius yang terbelokkan pada menit ke-54, sementara tendangan Casemiro membentur mistar gawang pada menit ke-61.

Pemain pinjaman Borussia Dortmund, Ansgar Knauff, membuat peluang emas beberapa menit kemudian, sebelum Vinicius dan Benzema bermain satu dua untuk membawa Madrid unggul 2-0.

Baca Juga: PSSI akan Mendatangkan Orang Tua Semua Pemain Timnas U-16 di Babak Final Piala AFF U-16

Vinicius meluncur ke kiri sebelum mengumpannya kepada pemain Prancis itu yang tak ayal melepaskan tendangan yang tak bisa dihentikan pemain-pemain Frankfurt.

Frankfurt berjuang keras pada tahap-tahap akhir tetapi Madrid mampu mendominasi permainan untuk memenangkan Piala Super kelimanya dari delapan kali upaya.

Laga di Stadion Olimpiade Helsinki ini adalah pertama kalinya kedua belah pihak bertemu dalam laga dua jago Eropa sejak 1960 ketika Madrid mengalahkan Frankfurt 7-3 berkat empat gol Ferenc Puskas dan tiga gol Alfredo di Stefano dalam final Piala Eropa.

Pertandingan tersebut juga menyoroti kesenjangan yang semakin besar antara kompetisi Liga Champions dan Liga Europa, di mana Madrid menjadi tim Liga Champions kesembilan yang memenangkan kompetisi ini dalam 10 tahun terakhir.

Baca Juga: Bernardo Silva Diincar oleh Barcelona, Begini Pendapatnya

Hanya Atletico Madrid yang memenangkan Piala Super ketika lolos sebagai juaraLiga Europa dalam dekade terakhir, setelah mengalahkan Real dalam edisi 2018.

Dalam 10 tahun sebelumnya, peserta Liga Champions dan Liga Europa masing-masing memenangkan lima Piala Super.

Frankfurt bergabung dengan Hamburg (1977 dan 1983), Dortmund (1997) dan Bremen (1992) sebagai finalis Piala Super yang kalah dari Jerman.

Hanya Bayern Muenchen (2013 dan 2020) yang pernah menjuarai turnamen ini. ***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Marca


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah