Ampun Bang Jago! Rayakan Gol dengan Bugil, Pemain Ini Dapat Hadiah Larangan Delapan Pertandingan

- 5 Februari 2021, 13:58 WIB
Emerson Carioca
Emerson Carioca /

ZONA BANTEN – Ada saja cara pemain sepakbola dalam merayakan gol atau selebrasi.

Ada yang mengepalkan tangan, melompat sambil berputar bak CR7 atau meninju bendera sepak pojok seperti Tim Cahill.

Semuanya boleh dan saja, asalkan tidak seperti apa yang dilakukan oleh Emerson Carioca.

Baca Juga: Liga Inggris: Untuk Raih Juara, Liverpool Harus Menang Laga Melawan Man City Pada Minggu Dini Hari

Pemain sayap Brasil, Emerson Carioca dapat “hadiah” larangan delapan pertandingan usai rayakan gol dengan bugil alias tanpa busana bin telanjang!

Ia melanggar protokol disipliner setelah perayaan gol bugilnya plus melambaikan alat kelamin pada saingannya sebagai selebrasi. Ampun Bang Jago!

Aksinya yang aneh memicu kerusuhan di lapangan pada bulan Desember 2020.

Baca Juga: Izin Pak Lurah! Andi Mallarangeng, Beberkan Kronologi Pertemuan Kudeta Partai Demokrat, Inisiasi Moeldoko

Pemain berusia 25 tahun, yang sampai saat ini bermain untuk Sampaio Correa.

Dia mencetak gol kemenangan melawan Marica, mengirim timnya ke Kejuaraan Carioca.

Namun perayaan liar Carioca berubah secara tak terduga ketika dia menelanjangi dirinya untuk mengejek tim lawan.

Baca Juga: Ekspor 33 Ton Manggis dari Padang ke Guangzhou Memakai Pesawat Garuda

Sang pemain melepas jerseynya sebelum menurunkan celana pendeknya. Kemudian mengibaskan alat vitalnya ke arah pemain lawan.

Aksinya memicu tawuran antara kedua tim.

Artikel ini sebelumnya telah dimuat di topskor.pikiran-rakyat.com dengan judul, Selebrasi Telanjang & Melambaikan Kemaluan, Pemain Brasil Diskorsing 8 Pertandingan

Baca Juga: Sebut Pilkada 2024 untuk Jegal Anies, HNW Nilai UU Pemilu telah Diubah 

Panel disipliner yang menyelidiki perilaku pemain menetapkan bahwa kelakuannya melanggar "disiplin atau etika olahraga".

Carioca diskorsing delapan pertandingan.

Tim barunya, Portuguesa do Rio, diyakini telah mengajukan banding atas putusan tersebut.

Baca Juga: Tesla Shanghai Mulai Produksi Supercharger, Bangun 10 Ribu Tiang Pengisi Daya Kendaraan Listrik Per Tahun

Mengomentari tindakannya, Carioca mengatakan dia telah bereaksi terhadap pelecehan rasial dari para pemain Marica dan staf pelatih, yang dia klaim berulang kali menghinanya.

Namun, atlet tersebut mengakui bahwa dia telah melewati batas dengan perayaannya. Dia meminta maaf kepada penggemar dan rekan satu timnya.

“Orang-orang Marica telah memfitnah saya selama tiga pertandingan terakhir yang saya mainkan melawan mereka. Mereka menyebut saya jorok, pecandu alkohol, dan monyet gemuk. Saya kesal dengan apa yang terjadi,” kata Carioca.

Baca Juga: Zona Sensitif Seksual Pisces Yang Perlu Dirangsang

“Saya ingin meminta maaf dari fans Sampaio Correa, rekan satu tim saya, dan juga fans Marica, pemain, dan semua orang yang mencintai sepakbola.” *** (Suryansyah/Top Skor)

Editor: Yuliansyah

Sumber: Top Skor


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah