ZONABANTEN.com - Kabar duka datang dari salah satu korban erupsi Gunung Marapi yakni Zhafirah Zahrim Febrina alias Ife, mahasiswa PNP yang sempat jalani perawatan intensif di rumah sakit kini dikabarkan meninggal dunia. Sebelumnya, Zhafirah Zahrim Febrina sempat ditemukan dalam keadaan selamat oleh regu penyelamat saat erupsi Gunung Marapi terjadi, ia pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan atas luka bakarnya. Zhafirah Zahrim Febrina sendiri kini meninggal dunia usai menjalani perawatan selama 13 hari di RSUP M Djamil sejak 3 Desember hingga 17 Desember 2023 lalu.
Diketahui, Zhafirah Zahrim Febrina mengalami luka bakar yang cukup serius di sekujur tubuhnya, mulai dari wajah, badan hingga bibirnya.
Kabar meninggalnya Ife tersebut disampaikan langsung oleh pihak Politeknik Negeri Padang. Dalam unggahan Instagram pada 17 Desember 2023 lalu, disampaikan bahwa salah satu mahasiswanya tersebut kini telah berpulang.
"Innalilahi wainnailaihi rojiun. Telah berpulang ke Rahmatullah Zhafirah Zahrim Febrina (Ife) Mahasiswa Politeknik Negeri Padang, korban erupsi Gunung Marapi sore ini sekira pukul 17.45 WIB di RSUP M Djamil Padang, setelah menjalani perawatan akibat luka bakar yang menimpa beliau. Mari kita doakan semoga Almarhumah diampuni dosanya, diterima seluruh Ama ibadahnya, dan ditempatkan di surganya Allah SWT, aamiin" tulis pihak PNP di Instagram pada 17 Desember 2023.
Ife sendiri merupakan mahasiswa prodi D3 Teknik Sipil, dari kejadian erupsi tersebut setidaknya ada total 16 orang yang menjadi korban, sementara 9 orang lainnya termasuk gadis tersebut dinyatakan meninggal dunia.
Sosok Zhafirah Zahrim Febrina
Zhafirah merupakan mahasiswi Politeknik Negeri Padang, menjadi salah satu korban yang kini meninggal dunia lantaran insiden erupsi Gunung Marapi beberapa waktu lalu.
Sebelum dinyatakan meninggal dunia, Ife sempat membuat video dengan menunjukkan kondisinya yang memilukan karena tubuhnya telah ditutupi oleh abu vulkanik, dalam rekaman tersebut dirinya meminta tolong untuk diselamatkan.