Network
ZONABANTEN.com – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang menggelar sosialisasi bertajuk ‘Selamatkan Pangan Tingkat Kota Tangerang’ untuk mencegah maraknya food waste atau pembuangan makanan yang layak dikonsumsi.
Menurut Kepala DKP Kota Tangerang, Muhdorun, pihaknya menghadirkan narasumber dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Perhimpunan Pakar Gizi (Pergizi) dan Pangan Indonesia, serta Foodbank of Indonesia. Tema yang diusung adalah ‘Stop Boros Pangan’.
Kegiatan tersebut diharapkan dapat menumbuhkan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat Kota Tangerang untuk tidak menyia-nyiakan makanan. Sebab, hal ini dapat menyebabkan krisis pangan, kerusakan lingkungan, dan pemanasan global.
Apalagi mengingat jumlah penduduk dunia yang semakin bertambah, lahan pertanian semakin terbatas, krisis iklim telah terjadi, dibutuhkan langkah-langkah yang tepat untuk mengantisipasi dampaknya, termasuk menekan food waste.
Baca Juga: Hari Bumi Sedunia, Masyarakat Kota Tangerang Diimbau untuk Mengurangi Sampah Plastik
“Lewat kegiatan ini, diharapkan dapat membentuk kesadaran dan perubahan perilaku, baik individu dan kelompok di Kota Tangerang dalam mengelola food loss dan food waste sehingga lebih baik ke depannya,” kata Muhdorun, dilansir dari situs resmi Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang pada Senin, 29 April 2024.
Menurutnya, DKP Kota Tangerang akan melanjutkan kegiatan ini dengan menggelar bazar produk Kelompok Wanita Tani (KWT) Kota Tangerang serta Lomba Kreasi Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) pada Selasa, 30 April 2024.
Peserta lomba tersebut adalah pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA), pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), serta Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) se-Kota Tangerang. Gerakan Pangan Murah (GPM) pun akan digelar.
“Dimeriahkan dengan bazar produk KWT, pelayanan kesehatan hewan gratis khusus kucing dan juga GPM, maka ayo kita kembali sukseskan Sosialisasi Gerakan Selamatkan Pangan Kota Tangerang,” ujar Muhdorun.
Baca Juga: Volume Sampah di Kota Tangerang Ribuan Ton per Hari, Nurdin: Konsep 3R Perlu Dimasifkan
