Pesawat ketiga ini mengangkut sekitar 26,5 ton logistik bantuan, yang melengkapi total 51,5 ton bantuan kemanusiaan tahap pertama dari Indonesia, yang kemudian diserahkan kepada Bulan Sabit Merah Mesir.
“Mereka memberikan apresiasi juga atas bantuan yang diberikan masyarakat Indonesia dalam hal bersama-sama melakukan upaya untuk bisa memberikan bantuan, karena mereka melihat langsung bagaimana kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat Palestina yang ada di Gaza,” tutur Pahala.
Mahmoud Gamaal, selaku perwakilan dari Bulan Sabit Merah Mesir menyampaikan, bahwa pihaknya bekerja selama 24 jam menerima bantuan yang datang ke Mesir dari seluruh negara di dunia.
Sebelum dikirim ke Gaza, Bulan Sabit Merah Mesir akan memilah bantuan tersebut terlebih dahulu berdasarkan prioritas.
“Kami memberikan prioritas-prioritas dan di antara prioritas yang sangat dibutuhkan sekarang, adalah bantuan medis yang dibutuhkan oleh pihak lain (Gaza),” pungkas Mahmoud Gamaal.***