Saat ini, jasad CHR pun telah selesai diautopsi. Dari hasil autopsi, ditemukan adanya luka bacok dan sayatan, selain luka bakar yang mencapai 91 persen.
“Ada luka di dada, luka seperti sayatan atau bacokan ya,” ujar Kepala Rumah Sakit Polri, Brigjen Pol. Hariyanto.
Hariyanto melanjutkan, korban diketahui tewas karena kehabisan darah yang keluar dari rongga perut hingga ke hati.
“Kehabisan darah. Jadi, karena luka yang cukup parah hingga ada darah keluar banyak di rongga perut, jadi mengenai hati,” pungkasnya.***