Kemenag Buka Seleksi Imam Masjid UEA, Berikut Persyaratannya

- 28 April 2023, 09:53 WIB
Kemenag buka seleksi imam masjid di UEA
Kemenag buka seleksi imam masjid di UEA /Kemenag

ZONABANTEN.com - Melalui laman resminya, Kementerian Agama (Kemenag) telah membuka seleksi imam masjid untuk ditempatkan di Uni Emirat Arab (UEA). Adapun deadline pendaftaran ini berakhir pada 9 Mei 2023. Adib, selaku Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag menyampaikan bahwa pengiriman imam masjid ini merupakan bagian dari kesepakatan Kerjasama antara Indonesia dengan UEA.

"Sebelumnya, telah dikirim sebanyak 70 dari target 200 imam. Pada tahun 2023 ini Kemenag akan mengirim 130 imam untuk memenuhi target tersebut," ujar Adib, di Jakarta, Rabu, 26 April 2023.

Menurutnya, program pengiriman imam ini memberikan peluang bagi penghafal quran dan qari terbaik Indonesia untuk berkarier di kancah internasional.

“Kita memberi kesempatan pada para hafiz di Indonesia untuk berkhidmat dan berkarier sebagai imam yang ditempatkan di masjid-masjid luar negeri, dalam hal ini Uni Emirat Arab,” katanya.

Selain itu, Adib juga berharap imam yang dikirim dapat menjadi duta untuk mengharumkan nama Indonesia.

“Imam yang dikirim ke UEA ini membawa nama Indonesia. Kita berharap yang direkrut dan dikirim ke sana adalah orang-orang terbaik yang akan membawa nama baik Indonesia di UEA,” ungkap Adib.

Ia menambahkan, imam masjid asal Indonesia diminati otoritas UEA lantaran paham keagamaannya yang moderat. Hal ini menjadi nilai tambah selain kemampuan dalam membaca Al-Qur'an.

Menurutnya, Indonesia termasuk salah satu negara yang memiliki banyak lembaga pendidikan Islam dan juga paham keagamaan Islam yang dianggapnya moderat.

Karakter ini menjadi salah satu bagian penting sebagai pembawa kasih sayang bagi alam semesta.

Baca Juga: Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Akan Dikelola Bersama Oleh Indonesia- UEA

Adapun untuk menjadi calon imam masjid yang nantinya akan dikirim ke UEA, Kasubdit Kemasjidan, Akmal Salim Ruhana, menjelaskan beberapa syarat yang harus dipenuhi:

1. Hafal al-Qur’an minimal 20 Juz,

2. Menguasai ilmu Tajwid (teori dan praktik),

3. Memiliki suara yang fasih dan merdu,

4. Bisa berkomunikasi dalam Bahasa Arab,

5. Memahami ilmu fikih,

6. Memiliki keterampilan retorika dalam berdakwah dan berkhotbah,

7. Berakhlak mulia,

8. Berpaham Ahlussunnah wal Jamaah bi Manhaj Wasathiyyah,

9. Sehat jasmani dan rohani,

Baca Juga: Khutbah Jumat Ramadhan Bahasa Sunda: Kesempurnaan Puasa Menurut Imam Al Ghazali

10. Tidak bergabung dalam partai politik,

11. Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah

Bagi para pendaftar, diharapkan mencatat tanggal-tanggal penting di bawah ini:

1. Pendaftaran seleksi calon imam masjid di UEA dibuka hingga 9 Mei 2023.

2. Pengumuman seleksi administrasi 10 Mei 2023, seleksi online 11-13 Mei 2023.

3. Pengumuman seleksi online 16 Mei 2023.

4. Seleksi wawancara secara luring pada 20-22 Mei 2023.

Untuk pendaftaran administrasi, para pendaftar perlu melampirkan unggahan KTP dan sertifikat keterangan hafiz Al-Qur’an 20 juz.

Bagi para pendaftar bisa mengakses website bimasislam.kemenag.go.id pada menu ‘Seleksi Imam Masjid’.

Untuk pertanyaan, dapat dikirimkan melalui email [email protected].***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah