Mengenang Sosok RA Kartini, Pejuang Emansipasi Wanita Indonesia

- 10 April 2023, 12:17 WIB
Mengenang sosok Raden Ajeng Kartini, Pahlawan Nasional pejuang emansipasi wanita Indonesia
Mengenang sosok Raden Ajeng Kartini, Pahlawan Nasional pejuang emansipasi wanita Indonesia /Kemenkeu

Kegemaran membaca yang telah melekat erat dengan dirinya membuat dirinya memiliki ide untuk memajukan wanita Indonesia dari keterbelakangan yang mereka alami masa itu.

RA Kartini bahkan aktif mengirimkan surat dengan seorang korespondensi Belanda. Ia bahkan pernah saling berkirim surat dengan Mr. J.H. Abendanon perihal beasiswa pendidikan ke Belanda.

Namun, rencana tersebut tidak pernah terjadi karena RA Kartini harus menikah.

RA Kartini menikah dengan seorang lelaki bernama Raden Adipati Joyodiningrat pada tangal 12 November 1903.

Baca Juga: Biografi Singkat Raden Ajeng Kartini, Pelopor Emansipasi Wanita di Indonesia

Setelah ia, ia tetap meneruskan perjuangannya untuk memajukan wanita Indonesia. Perjuangannya ini memperoleh dukungan dari suaminya.

Dengan dukungan suaminya, RA Kartini mendirikan sekolah Kartini pada tahun 1912 yang berlokasi di Semarang.

Pendirian sekolah ini terus dilanjutkan hingga ke kota Surabaya, Jogjakarta, Malang, Madiun, dan Cirebon.

Sekolah yang didirikan oleh RA Kartini ini berada dibawah yayasan Kartini yang didirikan oleh keluarga Van Deventer dan tokoh politik etis.

Perjuangan RA Kartini berakhir saat ia meninggal di usia 25 tahun pasca melahirkan anak pertamanya pada tangga 13 September 1904. Anak tersebut diberi nama R.M Soesalit.

Halaman:

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: Kemenkeu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah