Viral! Gara-gara Aplikasi Michat, Seorang Wanita Tiba-Tiba Paksa Masuk Kamar Pria

- 27 Maret 2023, 15:16 WIB
Potongan video viral, dimana seorang Wanita Tiba-Tiba memaksa  Masuk Kamar Pria gara-gara aplikasi Michat
Potongan video viral, dimana seorang Wanita Tiba-Tiba memaksa Masuk Kamar Pria gara-gara aplikasi Michat /Twitter Kodok Ijo @midjan_La_2

ZONABANTEN.com – Beredar sebuah video di media sosial, seorang wanita datang tiba-tiba dan memaksa masuk kamar pria. Wanita berambut pendek tersebut mengaku ada pria yang mengajak kencan melalui aplikasi Michat. Namun, pria yang tidak diketahui namanya, merasa tidak pernah menggunakan aplikasi Michat, apalagi mengajak kencan perempuan tersebut.

Di video yang telah diputar lebih dari 136 ribu kali, terdengar percakapan antara wanita Michat dan seorang pria yang merekamnya yang tidak diketahui lokasi kejadiannya.

“Eh ini tapi ada buktinya pesen di Michat,” ujar wanita tersebut dalam unggahan video  akun Twitter Kodok Ijo @midjan_La_2 pada Minggu 26 Maret 2023.

Pria itu menjawab, “Nggak ada kak pesen Michat, ya Allah,"

Wanita itu dengan tegas menjawab, "Nggak usah sebut Allah kalo masih mesen ginian,"

Wanita itu merasa bahwa ada pria yang mengajaknya kencan dengan menggunakan alamat tersebut.

Baca Juga: Gara-Gara sang Istri Flexing di Medsos, Pegawai Ditjen Hubla Dipanggil Kemenhub

Namun, pria yang merekamnya merasa tidak bermain aplikasi Michat.

Wanita berbaju merah itu seakan-akan yakin bahwa dirinya tidak salah alamat.

Ia tetap berdiri di depan pintu, membuat pria yang merekam tidak tahan dan ingin mengusirnya.

Alhasil, pria tersebut menawarkan uang sebanyak 200 ribu rupiah agar wanita tersebut pergi.

Video ini kemudian diviralkan oleh beberapa akun di media sosial Twitter seperti dan Instagram seperti @kamerapengawas.id.

Aplikasi Michat memang ditengarai dipergunakan sebagai aplikasi kencan yang menjurus ke prostisusi online. Pekan lalu, polisi juga menemukan kasus penawaran anak-anak dibawah umur kepada pria hidung belang menggunakan aplikasi Michat yang melibatkan seorang artis.

"Pada saat penggerebekan yang kita lakukan 16 Maret lalu, itu 30 kamar hotel milik CCA penuh dengan anak-anak dan ada orang dewasa pula. Pengakuannya, dia menawarkan anak-anak ini melalui aplikasi MiChat sejak 3 bulan lalu," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, Jumat 19 Maret 2023 lalu mengutip dari PMJ News.

Baca Juga: Penuh Puing Beton, Polisi Bersihkan Fly Over Pesing

Untuk menghadapi maraknya penawaran prostitusi online terutama menggunakan aplikasi Michat, Yusri Yunus mengatakan sudah berkordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Yunus mengatakan, kepolisian telah meminta agar aplikasi Michat diblokir.

 

"Dengan situasi 4.0 dimana semuanya dipermudah dengan media sosial termasuk dengan penawaran prostitusi online melalui aplikasi MiChat. Kami telah berkoordinasi dengan Kominfo untuk men-take down aplikasi MiChat. Karena teknisnya mereka ini kucing-kucingan untuk mengelabui petugas (dengan mengganti atau menghapus akun). Tapi, kami juga memanfaatkan virtual police untuk mengecek kasus seperti ini," pungkasnya.

 

*** 

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: pmj news Twitter @Midjan_La_2


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x