Palembang Catatkan Kasus DBD Tertinggi di Sumsel

- 22 Juli 2020, 16:34 WIB
ilustrasi Nyamuk
ilustrasi Nyamuk //PIXABAY/ @272447

ZONABANTEN.com – Kota Pempek,  Palembang  tercatat sebagai kota dengan kasus demam berdarah dengue (DBD) tertinggi di Sumatera Selatan (Sumsel).

Pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel mencatat, terdapat 337 penderita DBD di Kota Palembang.

Jumlah kasus DBD ini tentu paling tinggi di antara 16 kabupaten/kota yang ada di provinsi ini.

Baca Juga: Update Corona Hari Ini Rabu 22 Juli 2020, Total Positif Covid-19 Tembus 91,751 Kasus

"Berdasarkan data hingga Juli 2020 ini ada 1.900 penderita DBD di Provinsi Sumsel, dari jumlah itu kasus terbanyak terdapat di Palembang, yakni 337 orang," ujar Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Menular (P2M) DinkesSumsel, Mulyono di Palembang, Rabu, 22 Juli 2020, seperti dikutip dari Antara.

Untuk kasus DBD terbanyak kedua terdapat di Kota Prabumulih.

Penderita DBD di Kota Nenas ini  mencapai 302 orang dan terbanyak ketiga yakni di Kabupaten Banyuasin dengan jumlah penderita mencapai 300 orang.

Baca Juga: Breaking News ! Aceh Diguncang Gempa, BMKG Sebut Tak Berpotensi Tsunami

“Meskipun pada musim hujan tahun ini terdapat cukup banyak penderita DBD, namun belum ada laporan masyarakat yang meninggal dunia akibat penyakit tersebut,” ujar Mulyono.

Melihat perkembangan data penderita DBD yang terus mengalami penambahan, pihaknya mengajak masyarakat menggalakkan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) untuk mencegah timbulnya penderita baru yang lebih banyak

Kegiatan PSN itu seperti menguras, membersihkan, menutup dan memberikan larvasida pada bak penampungan air, membersihkan saluran air dan mengubur barang bekas yang bisa menampung air hujan dan menjadi sarang nyamuk, serta pengasapan (fogging) untuk membasmi nyamuk dewasa.

Baca Juga: Update Harga Hp Oppo Bulan Juli 2020, Terbaru A92, RAM 8GB, Camera 48 MP

"Untuk mencegah serangan penyakit yang disebabkan virus yang ditularkan nyamuk aedes aegypti itu, masyarakat disarankan meningkatkan kebersihan lingkungan dan melakukan PSN di rumah, tempat usaha, atau tempat aktivitas lainnya," jelas Mulyono.

Sementara itu, Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda meminta warganya meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit DBD yang penderitanya sekarang ini terbanyak di Sumsel.

"Pada penghujung musim hujan 2019-2020 ini perlu ditingkatkan kewaspadaan serangan penyakit DBD,” ujar Finda – sapaan akrab Wakil Walikota Palembang.

“Seperti  tahun-tahun sebelumnya, terjadi peningkatan jumlah penderita (DBD) yang cukup tinggi," pungkasnya.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x