Sempat Tewaskan Lebih dari 500 Kuda, Beginilah Riwayat Trem di Batavia Zaman Belanda

- 19 Februari 2022, 14:54 WIB
Begini gambaran trem kuda di zaman Belanda/
Begini gambaran trem kuda di zaman Belanda/ /indearchipel.com

Trem uap tetap beroperasi beriringan dengan trem listrik kerahan Batavia Electrische Tram Maatschappij (BETM) pada 1899.

Tetapi, trem listrik kemudian dihentikan karena tidak begitu menguntungkan

Baca Juga: Tes Kepribadian: Hanya Orang yang Detail yang Dapat Menemukan 6 Orang di Foto Ini

D. Trem Listrik Jadi Sarana Penyampaian Pesan Kemerdekaan

Trem listrik akhirnya berujung menjadi pengganti trem uap. Trem listrik kembali dioperasikan dan diambil alih oleh Staad Spoorwagen pada 1934.

Masinis trem listrik saat itu dituntut untuk tepat waktu sehingga trem listrik dilajukan sekencang mungkin. Bila tidak tepat waktu, masinis akan kena potong gaji.

Ketika trem listrik menjelajah di tengah masyarakat, diberlakukannya aturan yang menimbulkan kesenjangan sosial antara pengguna asal pribumi dengan yang lainnya.

Kaum bumiputera (pribumi) hanya boleh naik trem golongan kelas dua yang ditempatkan pada gerbong khusus bersekat.

Tetapi, pada zaman penjajahan Jepang, para pemuda mengambil alih trem dan menghapus aturan trem yang mendiskriminasi para penggunanya.

Hingga suatu ketika, trem menjadi sarana bagi para pemuda untuk memperjuangkan dan menyampaikan pesan kemerdekaan ke segala penjuru daerah.

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Bobo historia.com informasikeretacom


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x