Network
ZONABANTEN.com - Kristen Gray, seorang Warga Negara Asing (WNA) atau biasa disebut bule ini akhirnya dicari oleh petugas Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM).
Petugas imigrasi melalui Kepala Divisi Imigrasi Kantor Wilayah Hukum dan HAM Bali, Eko Budianto mengatakan bahwa pihaknya masih mencari Kristen Grey dan mendalami kasus ini.
Dirinya mengatakan bahwa sampai saat ini masih belum dapat menentukan keputusan benar atau salah dalam tindakan Gray sebagaimana yang dituliskan dalam utasnya, namun dia menjelaskan bahwa apabila ada hukum yang dilanggar, maka akan diproses sebagaimana mestinya.
Baca Juga: FBI Dibayangi Kemungkinan Ancaman Orang Dalam di Hari Pelantikan Joe Biden
Sebelumnya, media sosial Twitter pada Minggu, 17 Januari 2021 diramaikan dengan cuitan akun seorang bule yang membagikan kisahnya saat tinggal di Bali selama hampir satu tahun.
Dalam utas tersebut, ia menjelaskan keuntungan tinggal di Bali karena biaya hidup murah dan bisa menutupi gaya "hidup mewah" yang selama ini ia jalani.
Gray menceritakan saat ia berjuang dalam mencari pekerjaan dan kesulitan ekonomi di Amerika, dirinya pindah ke Bali dan perlahan-lahan kehidupannya menjadi lebih baik.
Baca Juga: 6 Hal yang Sebaiknya Tidak Kamu Lakukan Saat Alami Sembelit, Salah Satunya Minum Kopi di Pagi Hari
Ia dan kekasih perempuannya memutuskan untuk tinggal di Bali selama 6 bulan. Namun, dampak pandemi yang melanda dunia menyebabkan dirinya tak bisa pulang ke negaranya dan sekarang ia sudah tinggal di Bali selama satu tahun.
Kini Kristen telah sukses sebagai desain grafis Amerika yang digaji dengan mata uang dolar.
Akun dengan nama pengguna, @kristentootie tersebut menjelaskan biaya hidup di Bali jauh lebih murah dibandingkan dengan di negaranya.
Baca Juga: Pengorbanan Mas Al, Rela Kehujanan dan Dimarahi Papa Surya Demi Andin, Ikatan Cinta 18 Januari 2021
Bahkan dia membandingkan bahwa untuk menyewa sebuah apartemen di LA membutuhkan biaya sebesar Rp18,2 juta, sedangkan di Bali cukup membayar Rp5,6 juta untuk menyewa rumah yang tergolong mewah.
Tindakan Gray yang memilih tinggal di negara berkembang dengan mata uang yang nilainya jauh di bawah negara asalnya yakni Amerika Serikat dianggap sebagai sebuah Gentrifikasi.
Gentrifikasi adalah perpindahan penduduk kelas ekonomi menengah ke wilayah kota yang lebih buruk keadaannya. Hal ini dapat menimbulkan kesenjangan sosial di antara pendatang dan penduduk lokal.
Baca Juga: Soal Vaksinasi, Ketua DPRD Tangerang Selatan: Tak Perlu Debat, Ini Ikhtiar Kita
Seketika cuitan dalam utas tersebut menjadi viral dan membuat Bali menjadi trending topik di Twitter.
Sayangnya, usaha Gray dalam membagikan ceritanya mengundang kemarahan warganet Indonesia sebab dalam utas tersebut Kristen dituding tidak membayar pajak dan tidak memperpanjang izin tinggal (overstay) dari yang sebelumnya hanya 6 bulan hingga kini setahun di Bali.
Gray juga diketahui menulis buku elektronik tentang bagaimana kehidupan di Bali dan ia juga memberikan tips terkait kemudahan hidup di Bali termasuk cara masuk ke Indonesia di tengah pandemi Covid-19, serta merekomendasikan agen pembuat visa untuk tinggal di Bali.
Baca Juga: Berhati-hatilah, Telapak Kaki Dingin Terus Menerus Gejala Penyakit Anemia dan Diabetes
Di saat Indonesia menghadapi perkembangan Covid-19 yang semakin meningkat, bule tersebut justru menerbitkan buku tentang cara masuk dan tinggal di Indonesia yang dikhawatirkan akan memicu WNA lain untuk masuk ke Indonesia di tengah pandemi yang belum berakhir.
Hal ini membuat warga Indonesia yang membaca utas tersebut merasa kesal karena tindakan Gray yang dianggap semena-mena dan merendahkan Indonesia.
Kekesalan warganet lebih kepada cara Kristen Gray, seperti yang ditulis dalam bukunya, mengajak orang lain masuk ke Bali saat pandemi dan menghindari protokol kesehatan.
Baca Juga: Daftar BLT PKH! Ada Jatah untuk Ibu Hamil, Satu Keluarga Bisa Dapat 4 Kategori Komponen PKH
Seperti yang diketahui, Pulau Bali adalah pulau yang dihuni oleh banyak turis asing. Namun, tak semua turis asing ini bersikap baik saat tinggal di Bali.
Dengan adanya kasus viral ini, warganet Indonesia ramai-ramai mencuitkan kekesalannya terhadap perilaku turis asing yang tinggal di Indonesia.
Saat ini, utas yang ditulis oleh Kristen telah dihapus. Namun, utas yang terlanjur viral itu masih diperbincangkan dengan topik terkait.
Baca Juga: Sebuah Langkah Penting ! Presiden AS yang Baru Joe Biden Akan Buka Larangan Imigran Muslim Masuk AS
Bahkan ada seorang warganet yang melaporkan kejadian ini pada Direktorat Jenderal Pajak Indonesia agar Kristen dan pacarnya diusut dalam masalah perpajakan dan izin tinggal.***
