ZONABANTEN.com - Sebagai Timses AMIN, Gus Muhammad Husnil tidak terima dengan pernyataan Gus Miftah terkait Anies Baswedan yang dinyatakan sebagai Wahabi.
Gus Husnil menyatakan dengan tegas bahwa pernyataan dari Gus Miftah tersebut menyesatkan.
Sebab, seseorang tidak bisa menghakimi orang lain dengan label tertentu hanya karena di dukung oleh seseorang yang bermadzhab tertentu.
Baca Juga: AMIN akan Kembalikan Wibawa KPK, Anies Baswedan: Miskinkan Koruptor!
Bahkan seharusnya menurut Gus Husnil, Gus Miftah melihat lebih jauh perkara tersebut, jika banyak aliran yang mendukung AMIN, berarti Anies Baswedan memiliki kepercayaan penuh untuk menjadi seorang pemimpin dari banyak kalangan dan aliran.
Maka dari itu, Gus Husnil tampak tak ambil pusing sehubungan dengan masalah tersebut, sebab selama ini, Anies Baswedan telah banyak mendapatkan tuduhan yang tak sesuai dengan fakta.
Gus Husnil menyebutkan bahwa Anies pernah dituduh sebagai Agen Yahudi, Liberalisme, Radikalisme, dan lain-lain.
Dengan nada bercanda, Gus Husni mengatakan bahwa ada satu hal yang belum dituduhkan kepada Anies Baswedan yaitu sebagai 'Agen Gas'.
"Gini prinsipnya kalau soal tuduhan, ada satu yang belum, tuduhan Agen gas, dari dulu agen yahudi, kapitalisme, leberalisme, tapi point nya adalah bukan soal tuduhan tapi lihat faktanya atuh gimana sih sebenarnya," ujar Gus Husnil saat diundang Podcast di YouTube Bangbang Widjojanto, 14 Januari 2024.
Gus Husnil menegaskan bahwa Anies tidak mungkin menolak dukungan yang datang dari pemikiran orang-orang yang bertolak dengannya.
Sebab, Anies Baswedan adalah pemimpin yang mengayomi, dan menurut Gus Husnil hal tersebut terbukti ketika ia memimpin Jakarta.
"Pak Anies menjadi pemimpin yang mengayomi, aritnya dipercayai oleh Ahlusunnah wal Jamaah (dan lainnya). Jumlahnya ribuan ulama yang," lanjutnya.
Bahkan tak lama dan sedang trending akhir-akhir ini, Gus Husnil merasa terkejut dengan dukungan yang datang dari komunitas tang pernah terpikirkan sebelumnya, K-POP. Mereka menganggap Anies sebagai Abah bagi semua muda-mudi se-Indonesia.
"Artinya apa? Beliau bisa melindungi semua. Ini Artinya Pak Anies bisa menjadi Abah, Pak Anies menjadi Abah nasional karena menjadi sosok ayah," lanjut Gus Husnil lagi.***