ZONABANTEN.com- Kapolri Jendral (Pol) Idham Azis memerintahkan aggotanya untuk menembak mati anggota kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) jika melawan.
Kelompok pimpinan Ali Kalora diduga kuat bertanggung jawab atas pembunuhan 1 keluarga yang menewaskan 4 orang dalam 1 keularga di sigi Sulawesi Tengah Jumat 27 November 2020
Menurut Idham, negara tidak boleh kalah dengan kelompok yang telah melakukan aksi teror terhadap masyarakat dengan apapun alasannya.
Baca Juga: Update COVID-19 Muba 1 Desember 2020: Positif 2, SEMBUH 1, Total 588 Kasus
“Saya sudah bilang ke anggota, tindak tegas mereka. Jika ketemu lalu mereka melawan tembak mati saja,” kata Idham seperti yang dikutip dari Antara.
Idham menegaskan akan mengerahkan satgas Tinombala, ke Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah,
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga disebut telah menerjunkan pasukan TNI untuk melakukan pencaraian terghadap kelompok terorois pimpinan Ali Kalora ini.
Baca Juga: Kurs Rupiah terhadap Dolar Amerika 1 Desember 2020: Ampun Bang Jago! Rupiah Perkasa, Dolar Merana
“Kami akan cari disejumlah tempat yang selama ini jadi persembunyian Ali Kalora,”lanjut Idham
Bahwa pada Jumat 27 November telah terjadi penyerangan dan pembunuhan terhadap satu keluarga yang mengakibatkan 4 orang meninggal di Desa Lemban Tongoa Kabupaten Sigi Sulteng.
Atas kejadian ini, Presiden Joko Widodo telah memerintahkan Pnglima TNI dan Kapolri untuk mengusut tuntas jaringan pelaku teror ini.
Baca Juga: COVID-19 dan Tuberkulosis: Bisakah TB Meningkatkan Risiko Terinfeksi COVID-19?
Kepada Kapolri dan panglima TNI, Presiden memberikan instruksi untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap segala jenis terorisme.
Presiden juga menyampaika rasa dukacita yang mendalam bagi keluarga korban serta memberikan perhatian dalam bentuk santunan bagi keluarga mereka yang ditinggalkan.
Presiden juga mengajak seluruh masyarakat untuk tenang dan tetap menjaga persatuan sambil meningkatkan kewaspadaan. Dalam kondisi saat ini, semua elemen masyarakat harus bersatu melawan terorisme.***