Dalam hal ini ada kecenderungan untuk menyerah atau menunda pernikahan dan melahirkan di Korea Selatan.
Anak muda sekarang lebih memilih untuk tidak menikah karena mahalnya biaya pernikahan serta rumah, belum ditambah dengan biaya pendidikan anak mereka kelak.
Baca Juga: aespa Ungkap Alasan Mereka Ingin Jadi Idola K-Pop, Alasan Winter Tak Terduga
Walau pemerintah sudah memberikan bantuan bagi masyarakat yang memiliki anak tetapi hal itu tidak membuat banyak perubahan untuk pola pikir mereka.
Mereka merasa bahwa hidup sendiri lebih baik daripada harus menikah lalu punya anak. Banyak anak muda yang belum siap untuk bekeluarga karena pastinya pengeluaran mereka akan bertambah banyak dari sebelumnya.
Baca Juga: Prediksi Skor Sheffield United vs Tottenham Hotspur di Piala FA, Berita Tim dan Susunan Pemain
Selain itu, 'Laporan Survei dan Analisis Panel Kesejahteraan Korea 2022' dirilis oleh Korea Institute for Health and Social Affairs pada 26 Februari. Dalam survei ke-17 terhadap 7.865 rumah tangga dari Maret hingga Juli tahun lalu, ditemukan bahwa hanya 21,4% yang setuju bahwa 'anak-anak bertanggung jawab untuk menghidupi orang tua mereka yang lanjut usia.'***