Hyundai Motor Ajak Seluruh Pihak Ambil Langkah Tegas Hadapi Krisis Iklim di acara B20 Summit 2022

- 24 November 2022, 10:23 WIB
Executive Chair Hyundai Motor Group (HMIG), Euisun Chung, hadiri perhelatan B20 Summit 2022 di Bali memberikan pidato.
Executive Chair Hyundai Motor Group (HMIG), Euisun Chung, hadiri perhelatan B20 Summit 2022 di Bali memberikan pidato. /Dok/Hyundai

ZONABANTEN.com  – Executive Chair Hyundai Motor Group (HMIG), Euisun Chung  mengajak para pelaku bisnis untuk bekerja sama dan berani mengambil langkah tegas dalam menghadapi krisis iklim dan kemiskinan energi. 

“Sekarang adalah waktunya untuk keputusan yang berani. Dan sekarang adalah waktunya bagi para pemimpin untuk mengambil keputusan," ujar Euisun Chung dalam pidatonya pada perhelatan B20 Summit 2022 di Bali.

 

Euisun Chung menyampaikan pidatonya di perhelatan B20 Summit 2022 di Bali dengan tema ‘Energy Poverty and Accelerate a Just and Orderly Sustainable Energy Use.’

B20 Summit yang diselenggarakan pada 13-14 November 2022 lalu, memfasilitasi sebuah badan penasihat yang terdiri dari gabungan para pelaku bisnis dan ekonomi swasta yang memberikan rekomendasi kebijakan kepada para pemimpin yang akan hadir di G20 Summit, 2022 pada tanggal 15-16 November 2022, dengan mengangkat tema 'Advancing Innovative, Inclusive and Collaborative Growth.'

 Baca Juga: Prediksi Uruguay vs Korea Selatan di Piala Dunia 2022, Berita Tim, Susunan Pemain dan Skor Akhir

Melalui pidatonya di sesi B20 Summit bertajuk 'Energy, Sustainability & Climate and Finance & Infrastructure’ session', Chung menyampaikan, “Sekarang adalah waktunya untuk keputusan yang berani. Dan sekarang adalah waktunya bagi para pemimpin untuk mengambil keputusan.”

Chung juga membahas tentang krisis iklim dan kemiskinan energi yang memprihatinkan, serta menekankan agar semua pihak terkait yang menjadi bagian dari masyarakat global, termasuk perwakilan pemerintah dan pelaku bisnis, untuk bekerja sama dan beralih ke solusi energi berkelanjutan.

Chung menambahkan, “Faktanya adalah dunia sedang menghadapi krisis perubahan iklim. Industri otomotif sedang memikirkan kembali tentang energi yang dibutuhkan dan berinvestasi dalam energi terbarukan, tetapi ini adalah upaya yang tidak dapat kami lakukan sendiri. Dengan solusi yang tepat, perwakilan pemerintah dan industri dapat memberikan insentif yang tepat kepada pelaku bisnis dan konsumen untuk menyambut dan menerapkan mobilitas yang bersih.”

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Hyundai


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x