Mengejutkan, Warga Rusia Siap Bela Ukraina dan Hadapi Presiden Sendiri Jika Peperangan Terjadi, Apa Alasannya?

- 17 Februari 2022, 08:56 WIB
Ilustrasi / Sebagian warga negara Rusia siap bela Ukraina apabila perang benar-benar terjadi / Pixabay xEu_eugen
Ilustrasi / Sebagian warga negara Rusia siap bela Ukraina apabila perang benar-benar terjadi / Pixabay xEu_eugen /

ZONABANTEN.com - Ukraina pada tahun 2014 pernah mengalami peperangan cukup besar, yang terjadi di bagian timur negara.

Pada insiden itu ribuan orang Rusia bergabung dengan milisi sukarelawan untuk mendukung tentara Ukraina.

Pada barisan orang Rusia tersebut, banyak aktivis sayap kanan yang mengangkat senjata melawan separatis negara yang dimana sekarang dipimpin oleh presiden Vladimir Putin.

Dan sekarang, ketika tentara Rusia berkumpul di dekat perbatasan dengan Ukraina, mereka mengatakan bahwa mereka siap untuk melakukannya lagi dan melawan pemerintah mereka sendiri.

Baca Juga: Ingin Makan di Restoran,Ini Cara Mengurangi Risiko Tertular Virus Corona Menurut Dokter Adam Prabata

“Saya segera mengerti bahwa mereka telah dikirim ke sana oleh atasan mereka,” ungkap Nikita Makeev yang berasal dari St Petersburg di Rusia, dilansir dari laman Al Jazeera.

“Pemerintah saya melakukan kejahatan di wilayah Ukraina, bukan dengan bantuan semacam 'sukarelawan' tetapi pasukan reguler, maka ini adalah jelas merupakan intervensi,” tambahnya.

“Dan sebagai warga negara Rusia, saya tidak ingin menjadi kaki tangan kejahatan ini, dan saya tidak melihat gunanya bergabung dengan pawai anti-perang di Moskow atau Petersburg], seperti yang telah dilakukan teman-teman saya,” jelas Nikita.

Makeev melakukan perjalanan ke Maidan Square di pusat Kyiv pada Juli 2014, di mana ia menemukan sebuah stan yang merekrut untuk Batalyon Azov sayap kanan.

Baca Juga: Lagu Christmas Tree V BTS Dapat Banyak Cinta dari Rekan Selebriti, Salah Satunya DK iKON

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah