Unjuk Rasa Sopir Truk Belum Berakhir, Walikota Ottawa Umumkan Keadaan Darurat

- 7 Februari 2022, 17:39 WIB
Suasana Demonstrasi Menolak Aturan Vaksin Kanada/REUTERS/Lars Hagberg
Suasana Demonstrasi Menolak Aturan Vaksin Kanada/REUTERS/Lars Hagberg /

ZONABANTEN.com –  Wali Kota Ottawa Jim Watson pada Minggu 6 Februari 2022, menyebutkan telah menetapkan keadaan darurat untuk menangani aksi unjuk rasa selama sembilan hari yang telah mengganggu pusat ibu kota Kanada itu.

Watson mengatakan bahwa ribuan pengunjuk rasa telah membuat situasi tidak terkendali.

Barisan truk memblokir jalan-jalan permukiman dan terus membunyikan klakson hingga malam hari.

"Jumlah mereka jauh lebih banyak dibandingkan petugas polisi yang kita miliki dan saya telah mengindikasikan kepada kepala polisi bahwa kita harus jauh lebih cekatan dan proaktif ketika menangani aktivitas-aktivitas semacam ini," sebut wali kota Watson ke salah satu stasiun radio di Ottawa.

Namun, Peter Sloly, Kepala Dinas Kepolisian Ottawa, menyebutkan bahwa pasukannya tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk menangani situasi ini secara memadai dan efektif, sekaligus menyediakan layanan kepolisian yang memadai dan efektif di kota ini pada saat bersamaan.

Baca Juga: Batasi Interaksi Langsung, Olimpiade Musim Dingin di Beijing 2022 Kenalkan Robot Koki

Pada Sabtu, sekitar 5.000 orang dan 1.000 traktor-trailer serta kendaraan pribadi memadati pusat kota Ottawa untuk bergabung dalam aksi unjuk rasa pekan kedua,

Demonstrasi itu awalnya ditujukan untuk menentang persyaratan vaksin yang dikeluarkan pemerintah Kanada bagi pengemudi truk yang melintasi perbatasan Kanada-Amerika Serikat.

Dalam sepekan terakhir, aksi unjuk rasa telah berubah menjadi pendudukan.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah