ZONABANTEN.com - Apes! kekayaan Mark Zuckerberg merosot dengan sangat signifikan, dalam aksi jual saham pada hari Kamis kemarin.
Kekayaan bersih pendiri Facebook itu turun sekitar 29,7 miliar USD (426 triliun rupiah), menurut perhitungan real-time Forbes.
Pada akhir perdagangan, kekayaan Zuckerberg di atas kertas diperkirakan mencapai 84,8 miliar USD (1,2 kuadriliun rupiah).
Hal itu kemudian menjadikannya keluar dari 10 daftar orang terkaya di dunia.
Baca Juga: Panas, Xi Jinping Dan Vladimir Putin Bertemu Saat Ketegangan Barat Meningkat
Saat ini Mark Zuckerberg menempati posisi ke-12 sebagai orang terkaya di dunia, menurut Forbes.
Saham Meta turun lebih dari 26% pada hari Kamis. Ini merupakan penurunan terbesar dalam satu hari.
Pada Rabu malam, raksasa media itu melaporkan penurunan kuartalan pertama dalam basis penggunanya dalam sejarah perusahaan.
Facebook melaporkan 1,929 miliar pengguna harian pada kuartal keempat, turun dari 1,93 miliar pengguna pada kuartal sebelumnya.
Baca Juga: Saham Meta Anjlok, Kekayaan Mark Zuckerberg Turun 29 Miliar Dolar dalam Sehari
Penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam rata-rata pengguna harian Facebook, menjadi headline laporan pendapatan yang lebih lemah dari perkiraan.
Mark Zuckerberg mengatakan bahwa penurunan aktivitas pengguna terjadi karena bersaing dengan penggunaan platform pesaing lainnya seperti TikTok.
"Orang-orang memiliki banyak pilihan tentang bagaimana mereka ingin menghabiskan waktu mereka dan aplikasi seperti TikTok berkembang sangat cepat," kata Zuckerberg pada Rabu sore.
Meta melampaui ekspektasi untuk pendapatan dengan 33,67 miliar USD (484 triliun rupiah) dalam penjualan kuartal keempat, tetapi meleset dari pendapatan.
Baca Juga: Canggih! Mark Zuckerberg Kembangkan Superkomputer AI Raksasa untuk Kendalikan Metaverse
Divisi Reality Labs, bagian yang bertanggung jawab membangun Metaverse, kehilangan lebih dari 10 miliar USD (143 triliun rupiah) pada tahun 2021 karena Meta berfokus pada investasi.
Mark Zuckerberg mengatakan kepada investor, bahwa visi perusahaan untuk metaverse yang akan terwujud sepenuhnya masih dari kata sempurna.
Tetapi Mark Zuckerberg mengaku masih optimis dengan bisnis ini.
"Saya senang dengan momentum dan kemajuan yang kami buat sejauh ini dan saya yakin ini adalah investasi yang tepat bagi kami untuk fokus ke masa depan," ujarnya. ***