Makin Panas! Amerika Serikat Tuduh Rusia Berkonspirasi untuk Ambil Alih Ukraina

- 21 Januari 2022, 10:40 WIB
Ilustrasi tentara AS.
Ilustrasi tentara AS. /Amber Clay from Pixabay

ZONABANTEN.com - Amerika Serikat (AS) menuduh bahwa intelijen Rusia merekrut dan bekerja sama dengan mantan pejabat Ukraina untuk mengambil alih pemerintah di Kiev dan bekerja sama dengan pasukan pendudukan Rusia.

Departemen Keuangan AS menjatuhkan sanksi pada dua anggota parlemen Ukraina dan dua mantan pejabat yang dikatakan terlibat dalam dugaan konspirasi.

Konsprasi tersebut diduga melibatkan dan mendiskreditkan pemerintahan presiden Ukraina saat ini, Volodymyr Zelenskiy.

Baca Juga: Ratusan Pengungsi Suriah Berada di Tengah Ancaman Kedinginan

"Rusia telah mengarahkan dinas intelijennya untuk merekrut pejabat pemerintah Ukraina saat ini dan mantan pejabat pemerintah Ukraina untuk bersiap mengambil alih pemerintah Ukraina. Mereka juga ingin mengendalikan infrastruktur penting Ukraina dengan pasukan pendudukan Rusia," kata pernyataan Departemen Keuangan yang menyertai sanksi tersebut.

Klaim tersebut menunjukkan bahwa intelijen AS khawatir Rusia sedang mempersiapkan invasi skala penuh.

Invasi itu dianggap bukan serangan kecil yang disebut Joe Biden sebagai kemungkinan dalam sebuah sambutannya yang memicu kekhawatiran di Kiev.

Peneliti telah mengidentifikasi bahwa pasukan Rusia dan kendaraan militer hanya dalam jarak sepuluh mil dari perbatasan Ukraina.

Baca Juga: Netizen Tanya Kapan Pensiun, Greysia Polii: ini Bukan untuk Kepentingan Pribadi

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah