Network
ZONABANTEN.com – Fenomena hujan salju menyelimuti Arab Saudi, tepatnya di Jabal Al Lawz, yang terletak di wilayah Tabuk.
Pada Minggu pagi, suhu di wilayah tersebut diperkirakan turun di bawah 0 derajat celcius.
Jabal Al Lawz merupakan sebuah pegunungan di Arab Saudi yang terletak di perbatasan dengan Yordania.
Arab Saudi terkenal memiliki iklim gurun yang kering. Namun suhu di negara itu dapat bervariasi dari satu wilayah ke wilayah lainnya, termasuk pegunungan, gurun, lembah, maupun gua.
Baca Juga: Woozi Seventen Rilis Mixtape Solo: Musik yang Paling Menyukai Uji
Walaupun salju juga biasa turun di wilayah lain, seperti pegunungan utara Turaif, Tabuk, Arar, dan Rafha, penduduk Saudi nampaknya tidak mau melewati kesempatan untuk menikmati salju yang turun di awal tahun.
Sejak Sabtu, 1 Januari 2022, penduduk lokal Arab Saudi telah memenuhi daerah di sekitar Jabal Al Lawz.
Seperti yang dikutip dari Arab News, seorang penduduk lokal Arab Saudi, Badr Al-Gbl, mengaku bahwa dirinya selalu mengunjungi Tabuk pada musim dingin demi dapat menikmati salju bersama pengunjung lainnya.
Di sana, pengunjung akan menikmati cuaca dingin dengan melakukan aktivitas seperti bermain seluncur salju.
Baca Juga: 6 Makanan dan Minuman Ini Ternyata Mengandung Gula yang Sangat Tinggi
Namun, Pertahanan Sipil Arab Saudi juga memperingatkan agar penduduk yang mengunjungi Jabal Al-Lawz agar lebih waspada di tengah jarak pandang yang rendah.
Selain itu, pada Senin, 3 Januari 2022, diperkirakan akan turun hujan lebat yang disertai petir.
Pusat Meteorologi Nasional Arab Saudi pun mengatakan bahwa terdapat potensi badai petir yang disertai hujan es yang diperkirakan akan terjadi di beberapa wilayah di Arab Saudi, seperti Mekah, Al Bahah, Riyadh, Al Qassim, dan lainnya.
Selain di Tabuk, di wilayah barat daya Arab Saudi, tepatnya di Asir juga diselimuti salju. Pegunungan Soudah yang terletak di Asir merupakan puncak tertinggi di Arab Saudi, yang menjulang lebih dari 3.000 m di atas permukaan laut.***
