Marak Kemiskinan dan Kekerasan, PBB Khawatirkan Perkembangan Anak-anak Lebanon

- 18 Desember 2021, 16:16 WIB
Marak Kemiskinan dan Kekerasan, PBB Khawatirkan Perkembangan Anak-Anak Lebanon.
Marak Kemiskinan dan Kekerasan, PBB Khawatirkan Perkembangan Anak-Anak Lebanon. /Pixabay/janeb13

 

ZONABANTEN.com - Kemiskinan dan kekerasan masih marak terjadi di tengah-tengah perkembangan anak-anak di negara Lebanon.

Sebuah laporan UNICEF mencatat bahwa anak-anak di Lebanon berada dalam bahaya, karena 15% keluarga menghentikan pendidikan anak-anak mereka dan 30% anak-anak tidak menerima perawatan kesehatan yang dibutuhkan.

Sekertaris Jenderal PBB untuk perlindungan kekerasan terhadap anak, Najat Maala M'jid mengunjungi Lebanon untuk membahas dampak besar krisis ekonomi, sosial dan, pandemi pada anak-anak, terutama orang miskin dan segala bentuk kekerasan yang pernah terjadi.

Baca Juga: Atha’ bin Abi Rabah, Ulama Miskin yang Mengguncang Istana Khalifah

Sekretaris Jenderal PBB António Guterres juga mengatakan bahwa organisasi dunia PBB mendukung rakyat Lebanon.

Kunjungan Sekretaris Jenderal terjadi pada saat Lebanon mengalami yang terus menerus terjadi dan memberikan kelumpuhan ekonomi, politih, bahkan dan ledakan dahsyat Agustus 2020 di pelabuhan di ibu kota, Beirut.

“Ledakan itu melukai sekitar tujuh ribu orang, menyebabkan banyak orang luka permanen dan menghancurkan ribuan rumah. Saya tahu rakyat Lebanon menginginkan jawaban dan saya mendengar tuntutan mereka akan kebenaran dan keadilan,” ujar Gutteres.

Sementara itu UNICEF memberikan laporan baru yang mengatakan setidaknya satu juta anak berada dalam bahaya kekerasan ketika krisis meningkat di Lebanon.

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: UN News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x