Pyongyang dalam beberapa minggu terakhir berpendapat bahwa tes senjatanya dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan pertahanan diri seperti yang dilakukan negara lain.
Pada Rabu, 29 September 2021, Kim Jong-un mengatakan dia tidak memiliki alasan untuk menyerang Korea Selatan, dan bersedia membuka kembali hotline antar-Korea yang terputus bulan depan.
Baca Juga: Raih Kesuksesan, Serial Squid Game Dulunya Sempat Ditolak Selama 10 Tahun, Ternyata Ini Alasannya
Analis mengatakan pendekatan Korea Utara tersebut bertujuan untuk mengamankan pengakuan internasional sebagai negara senjata nuklir.
Sementara pemerintahan Biden mengatakan tidak memiliki niat bermusuhan terhadap Korea Utara dan telah meminta Pyongyang untuk menerima tawaran pembicaraannya untuk memecahkan kebuntuan negosiasi denuklirisasi.***