Akibat Kematian Wanita Asal Srilanka, Jepang Kenakan Sanksi Disiplin 4 Pejabat Senior Imigrasi

- 10 Agustus 2021, 14:35 WIB
Ilustrasi Meninggal
Ilustrasi Meninggal /Pixabay/Congerdesign/

Staf non-medis merespons ketika kondisi Wishma memburuk menjelang kematiannya.

Laporan tersebut juga mengatakan bahwa fasilitas tersebut gagal untuk segera menyetujui permintaan dari Wishma agar dia diizinkan meninggalkan fasilitas untuk sementara karena kesehatannya yang memburuk.

Laporan tersebut meminta pejabat fasilitas untuk secara proaktif menyetujui permintaan seperti itu dari orang-orang yang mengeluhkan kesehatan yang buruk.

Baca Juga: Kisah Tragis Junko Furuta, Gadis Jepang yang Dibunuh Secara Brutal

Badan Layanan Imigrasi menegur direktur biro dan mantan wakil direktur, dan juga mengeluarkan peringatan keras kepada dua pejabat senior lainnya.

Sasaki Shoko, selaku Komisaris Agensi meminta maaf, menurutnya, dia memikul tanggung jawab atas kekurangan yang ada baik dalam sistem perawatan medis dan tanggapan yang kurang terorganisir.

Dia juga mengatakan dia mengakui bahwa organisasinya tidak memiliki kewaspadaan dan sepenuh hati yang diharapkan dari badan pemerintah yang bertanggung jawab atas kehidupan manusia.

Sakaki mengatakan dia berencana untuk meminta maaf kepada keluarga yang ditinggalkan Wishma dan merilis rekaman video wanita yang direkam di fasilitas tersebut.***

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: NHK


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x