Ilmuwan Berbagai Negara Ungkap Persiapan yang Diperlukan Manusia Untuk Pindah ke Mars, Ternyata Butuh Ini

- 29 Maret 2021, 09:26 WIB
Ilustrasi Mars
Ilustrasi Mars /

ZONA BANTEN – Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional Amerika (NASA) dan berbagai perusahaan swasta berencana mengirim tim eksplorasi berawak ke Mars dengan harapan menjadikan Mars sebagai tempat migrasi manusia pada akhir abad ini.

Pada 19 Februari 2021, sebuah penjelajah NASA tiba di Planet Mars untuk mencari tanda-tanda kehidupan mikroba purba.

Di Universitas Kyoto di Jepang Barat, pelatihan praktis juga dilakukan untuk mempelajari lingkungan yang diperlukan untuk kelangsungan hidup di Mars.

Baca Juga: Kurs Rupiah terhadap Dolar, 29 Maret 2021: Rupiah Masuk Angin, Dolar di Atas Angin 

Universitas Kyoto (Jepang) dan Universitas Arizona (Amerika Serikat) memulai program pelatihan bersama pada tahun 2019 untuk migrasi hipotetis ke Mars.

Biosfer 2 adalah fasilitas tertutup kaca yang menjulang tinggi di gurun di negara bagian Arizona.

Situs seluas 1,27 hektar (3,08 hektar) itu menampilkan area yang mereproduksi wilayah lingkungan global secara artifisial, seperti hutan hujan, sabana, dan laut.

Baca Juga: Daftar Rekrutmen di Portal Sistem Seleksi Calon ASN Kini Mudah, Terintegrasi Dengan Data NIK, Dapodik dan STR 

Situs tersebut dikenal pula dengan sebutan bumi mini.

Di pusat ini, mahasiswa Jepang dan Amerika telah melakukan studi tentang efisiensi fotosintesis pohon dan kualitas air laut buatan di lingkungan tertutup.

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: Japan Forward


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x