Wow! Arkeolog Israel Umumkan Temuan Artefak Gulungan Laut Mati yang Berisi Teks Alkitab Zakaria Berusia 1.900

- 17 Maret 2021, 11:10 WIB
Ilustrasi Fragmen surat gulungan Laut Mati
Ilustrasi Fragmen surat gulungan Laut Mati /

Dia merujuk pada sedikit variasi dalam terjemahan bahasa Yunani dari bahasa Ibrani asli dibandingkan dengan Septuaginta, terjemahan dari Alkitab Ibrani ke bahasa Yunani yang dibuat di Mesir pada abad ketiga dan kedua SM.

“Ketika kita berpikir tentang teks alkitabiah, kita memikirkan tentang sesuatu yang sangat statis. Itu tidak statis.

Ada sedikit perbedaan dan beberapa perbedaan itu penting,” kata Joe Uziel, kepala unit Gulungan Laut Mati dari otoritas barang antik.

Baca Juga: Beredar di Medsos Seorang Guru Sakit Setelah Menerima Vaksin Covid-19, Dinkes Garut Beri Penjelasan 

Bersamaan dengan artefak era Romawi, pameran tersebut mencakup penemuan yang jauh lebih tua yang tidak kalah pentingnya yakni kerangka mumi anak berusia 6.000 tahun.

Selain itu ditemukan pula sebuah keranjang anyaman yang sangat besar dan lengkap dari Periode neolitik, diperkirakan berusia 10.500 tahun dan sejumlah bahan organik halus lainnya terawetkan dalam iklim kering gua.

Pada tahun 1961, arkeolog Israel, Yohanan Aharoni, menggali "Gua Horor" dan timnya menemukan sembilan fragmen perkamen milik sebuah gulungan dengan teks dari Dua Belas Nabi Kecil dalam bahasa Yunani, dan secarik papirus Yunani.

Baca Juga: Apa Itu Chikungunya? Penyebab, Gejala, Komplikasi, Perawatan Dan Pencegahan 

Sejak itu, tidak ada teks baru yang ditemukan selama penggalian arkeologi, tetapi banyak yang muncul di pasar gelap, tampaknya dijarah dari gua.

Selama empat tahun terakhir, para arkeolog Israel telah melancarkan kampanye besar-besaran untuk menjelajahi gua-gua yang terletak di ngarai terjal di Gurun Yudea untuk mencari gulungan dan artefak langka lainnya.

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: ABC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah