Network
ZONABANTEN.com - Seorang remaja Palestina tewas ditembak dalam bentrokan dengan tentara Israel saat aksi protes di wilayah Tepi Barat.
Rakyat Palestina di Ramallah melakukan aksi protes menentang pemukiman ilegal Israel.
Kementerian kesehatan Palestina mengatakan remaja tersebut meninggal setelah terkena tembakan di perutnya.
Namun Israel membantah menggunakan tembakan langsung ke arah demonstran.
Baca Juga: 6 Kepribadian Negatif Zodiak Libra Menurut Astrologi
"Ali Ayman Nasr Abou Aliya 14 tahun, meninggal karena luka-lukanya setelah dia ditembak dengan peluru tajam di bagian perut, selama bentrokan pada hari Jumat di utara Ramallah, kata Juru Bicara Kementerian Kesehata Palestina.
Ali dilarikan ke rumah sakit sudah dalam kondisi kritis untuk mendapatkan perawatan di sebuah rumah sakit di Ramallah, dimana kemudian Ali meninggal.
14 years old child Ali Abu Alia was killed yesterday in Al Mughair village near Ramallah. Children enjoy special protection under international law. How many more Palestinian children will be subject to the excessive use of lethal force by the Israeli security forces? 1/2 pic.twitter.com/8RHbDQhhrz— EU and Palestinians (@EUpalestinians) December 5, 2020
Seorang juru bicara militer Israel mengatakan tentara telah menggunakan apa yang dia gambarkan sebagai "cara pembubaran kerusuhan" untuk menghadapi orang Palestina yang melemparkan batu ke arah tentara.
Baca Juga: Kuasai 85 Persen Suara, Adolf Hitler Menangi Pemilu di Bekas Jajahan Jerman
Dikatakan pula para demonstran mencoba menggulingkan batu dan membakar ban ke kendaraan Israel.
"Remaja Palestina itu terlibat dalam protes mingguan terhadap permukiman ilegal Israel di desa al-Mughayyir dekat Ramallah," kata Marzouq Abu Naeem, seorang anggota dewan desa.
Kementerian luar negeri Palestina mengatakan dalam sebuah pernyataan tentang pembunuhan tersebut, "Kejahatan biadab ini adalah kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan."
Baca Juga: 3 Zodiak Yang Kemungkinan Besar Menikah Dengan Sagitarius
Empat orang lainnya terluka oleh tembakan tentara Israel, tulis kantor berita Palestina WAFA.
Desa Mughayyir di Palestina terletak di dekat beberapa permukiman Israel dan telah menjadi lokasi bentrokan antara warga Palestina dan pemukim Israel di masa lalu.
Lokasi bentrokan juga berdekatan dengan daerah Ras al-Teen, di mana Israel telah mengancam untuk menghancurkan sebuah sekolah.
Langkah israel yang mencoba menghancurkan bangunan sekolah pada awal November lalu dikutuk Uni Eropa, yang mendanai biaya pembangunan sekolah tersebut.***
