Wow! Ukraina Berhasil Kumpulkan 247 Miliar Donasi Crypto Mulai dari Bitcoin, Ethereum, Hingga NFT

28 Februari 2022, 10:51 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky /Ig @zelensklove

ZONABANTEN.com – Ditengah krisis perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina, pasar cryptocurrency ternyata juga ikut andil dalam hal ini.

Mulai dari harga mata uang cryptocurrency termasuk Bitcoin yang fluktuatif pada beberapa hari terakhir, donasi cryptocurrency yang diajukan oleh pemerintah Ukraina juga menimbulkan efek bagi mata uang cryptocurrency termasuk Bitcoin.

Dilansir dari Bitcoin News pada Senin, 28 februari 2022, Ukraina telah mengumpulkan lebih dari $17 juta dalam bentuk donasi cryptocurrency sejak Rusia memulai invasinya. Lebih dari $10 juta disumbangkan langsung ke dompet cryptocurrency yang diposting oleh pemerintah Ukraina sekitar 24 jam setelah pemerintah meminta donasi cryptocurrency dalam bentuk Bitcoin, Ethereum, dan Tether di tengah krisis perang dengan Rusia.

Pemerintah Ukraina mulai meminta donasi cryptocurrency pada Sabtu pagi.

“Berdirilah dengan rakyat Ukraina. Sekarang menerima sumbangan cryptocurrency. Bitcoin, ethereum, dan USDT .” Akun Twitter resmi untuk Ukraina mentweet.

Baca Juga: iPhone SE 3 Bakal Jadi iPhone 5G Termurah dengan Harga Rp4,3 Juta, Rilis Maret 2022

Tweet itu juga menyertakan alamat donasi cryptocurrency Bitcoin (BTC) dan alamat untuk donasi cryptocurrency Ethereum (ETH) dan USDT.

Mykhailo Fedorov, wakil perdana menteri Ukraina, juga mentweet pesan tentang donasi cryptocurrency Bitcoin dan Ethereum untuk Ukraina di tengah krisis perang dengan Rusia.

Menyusul permintaan donasi cryptocurrency dari pemerintah Ukraina, perusahaan analitik data blockchain Elliptic mengatakan pada hari Minggu, 27 Februari 2022, bahwa pemerintah Ukraina dan LSM yang memberikan dukungan kepada militer telah mengumpulkan $17,2 juta atau sekitar Rp247 Miliar melalui ribuan donasi cryptocurrency sejak awal krisis perang dengan Rusia.

Akun Twitter milik pemerintah Ukraina telah memposting permintaan sumbangan cryptocurrency. Alamat yang disebutkan dalam tweet telah menerima $ 10,6 juta di 13.670 transaksi, ”kata perusahaan Elliptic.

Baca Juga: Roman Yaremchuk Meneteskan Air Mata selama Pertandingan Berkat Dukungan Para Penonton

“Ini termasuk donasi tunggal senilai $ 1,86 juta, yang tampaknya berasal dari penjualan NFT [non-fungible token] yang awalnya dimaksudkan untuk mengumpulkan dana untuk Julian Assange.” Lanjut Elliptic.

Selain itu, perusahaan Elliptic juga mengatakan bahwa mayoritas donasi cryptocurrency yang diterima Ukraina adalah dalam bentuk mata uang cryptocurrency Bitcoin dan Ethereum, meskipun stablecoin dolar AS berkontribusi dalam proporsi yang signifikan.

Elliptic lebih lanjut menunjukkan bahwa pendukung cryptocurrency tidak hanya menyumbangkan cryptocurrency kepada pemerintah Ukraina.

“Orang-orang juga mengirim NFT ke akun Ethereum pemerintah Ukraina. Salah satu NFT tersebut memiliki nilai sekitar $300,” tulis perusahaan tersebut.

Baca Juga: Oppo Pad, Tablet Pertama Oppo Harga Rp5 Jutaan, Pesaing Xiaomi Mi Pad 5

Olexander Scherba, duta besar Ukraina untuk Austria antara 2014 dan 2021, mengomentari pemerintah Ukraina yang meminta donasi dalam bentuk mata uang cryptocurrency Bitcoin dan Ethereum.

“Bagi mereka yang ingin membantu dalam Bitcoin. Bitcoin secara resmi sah di Ukraina.” Kata Scherba.

Selain sumbangan kepada pemerintah Ukraina, satu organisasi non-pemerintah (LSM) telah menerima sejumlah besar donasi mata uang cryptocurrency.

Sebelumnya, krisis perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina membuat harga beberapa mata uang cryptocurrency seperti Bitcoin dan lainnya mengalami grafik yang fluktuatif.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: News Bitcoin

Tags

Terkini

Terpopuler