Network
ZONABANTEN.com - Berikut ini merupakan 9 tips ampuh yang dapat dilakukan saat diet agar tak membahayakan kesehatan.
Diet adalah salah satu upaya yang dilakukan untuk menurunkan berat badan agar menjadi ideal.
Proses diet tidak boleh dilakukan secara terburu-buru dan harus memperhatikan kebutuhan nutrisi.
Sayangnya, saat ini banyak orang yang melakukan diet ekstrim untuk menurunkan berat badan secara cepat.
Cara diet yang esktrim sangat berbahaya karena berdampak buruk bagi kesehatan.
Padahal ada banyak cara diet yang dapat dilakukan seperti diet rendah karbohidrat, intermitten fasting, diet vegan, diet ketogenik, dan lainnya.
Berikut merupakan tips yang dapat dilakukan saat ingin menjalani diet dengan aman dan sehat.
1.Jangan lewatkan sarapan
Sarapan merupakan hal yang sangat penting untuk memberi energi bagi tubuh untuk melakukan aktivitasnya sehari-hari.
Banyak yang menganggap bahwa melewatkan sarapan ini bisa membuat tubuh cepat kurus.
Anggapan ini tentu saja salah, karena dengan sarapan seseorang bisa kenyang lebih lama.
Apabila tubuh merasa kenyang, maka dorongan untuk ngemil dan makan secara berlebihan akan berkurang.
Sebagai menu sarapan, pilihlah makanan sehat dengan kandungan protein, karbohidrat kompleks dan serat.
Pilihlah makanan seperti telur, susu skim, kacang, buah, dan sayuran.
2. Menghindari minuman manis
Kandungan gula dalam minuman manis dapat membuat diet gagal.
Minuman manis memiliki kalori yang cukup tinggi, sehingga berisiko menaikkan berat badan.
Hindari mengkonsumsi minuman manis dan berkalori tinggi seperti soda, smoothies, es teh manis, yoghurt manis, minuman berenergi, dan jus buah kemasan selama menjalani program diet.
3. Minum air putih sebelum makan
Membiasakan dirimeminum air putih sebelum makan akan membantu penurunan berat badan lebih cepat.
Cobalah untuk minum air putih 30 menit sebelum makan.
Meminum air putih sebelum makan akan membuat tubuh kenyang lebih lama dan mencegah untuk makan berlebihan.
4. Mengkonsumsi makanan mengandung serat larut
Mengkonsumsi makanan dengan kandungan serat larut dapat membantu mempertahankan rasa kenyang lebih lama.
Serat larut dapat diperoleh dengan mengkonsumsi kacang-kacangan, alpukat, ubi, brokoli, pir, wortel, apel, buah naga, jambu biji, biji bunga matahari, buah ara, dan oat.
5. Konsumsi kopi dan teh
Kandungan kafein dalam kopi dan teh dapat membantu tingkatkan kadar hormon epinefrin dalam tubuh.
Meningkatnya kadar hormon epinefrin dapat memecah lemak lebih banyak sehingga berat badan lebih mudah turun.
Kinerja hormon epinefrin dalam merombak lemak ini harus dibantu dengan diet sehat dan istirahat yang cukup.
Mengkonsumsi kopi dan teh untuk diet perlu diperhatikan, yaitu tidak boleh menggunakan bahan tambahan seperti gula dan krim.
6. Menghindari makanan olahan
Makanan olahan sepertin buah kering, frozen food, sereal sarapan, fast food, roti, kue, biskuit, sayuran kaleng, dan daging olahan harus dihindari selama diet karena kandungan yang ada dalam bahan makanan tersebut.
Pilihlah makanan yang lebih bergizi seperti buah, sayuran, ikan, dan kacang-kacangan segar yang lebih bergizi dan dapat membuat kenyang lebih lama.
7. Mengkonsumsi makanan secara perlahan
Mengkonsumsi makanan dengan cepat akan lebih mudah mengalami kenaikan berat badan.
Disarankan untuk makan secara perlahan agar tubuh dapat menyesuaikan rasa kenyang dengan jumlah makanan yang dikonsumsi.
8. Olahraga rutin
Diet untuk menurunkan berat badan harus diimbangi dengan olahraga secara rutin.
Lakukan olahraga seperti kardio atau olahraga lain seperti angkat beban, untuk melatih ketahanan tubuh.
9.Tidur yang cukup
Kualitas tidur sangat mempengaruhi berat badan, apabila kualitas tidur buruk maka tubuh muda alami kenaikan berat badan.
Usahakan untuk memiliki waktu tidur yang cukup apabila sedang diet.
Demikian merupakan tips yang dapat dilakukan saat sedang diet untuk menurunkan berat badan.
Usahakan untuk melakukan diet sehat untuk menurunkan berat badan secara bertahap agar berat badan bertahan dalam jangka panjang.
Diet ekstrim sangat tidak disarankan karena dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti sakit kepala, sembelit, dehidrasi, dan malnutrisi.***
