Network
ZONABANTEN.com – Kita pasti sering mengalami situasi di mana saat kita ingin memberitahu sesuatu kepada orang lain, namun mendadak lupa dengan apa yang ingin kita sampaikan.
Kenapa ya, hal itu bisa terjadi? Apa ini merupakan tanda-tanda pikun?
Intinya, kejadian saat kita lupa ingin bicara apa, disebabkan karena perhatian kita teralihkan selama beberapa detik.
Menurut penelitian, lupa ingin bicara apa itu semakin besar peluangnya jika kita sedang jalan dari satu ruangan ke ruangan lain. Istilah ilmiahnya, The Doorway Effect.
Kenapa bisa begitu?
Otak kita itu terbiasa menyusun perintah hingga ke hal yang paling detail. Nah, saat buka pintu dan pindah ke ruangan lain, otak kita akan dibanjiri dengan informasi baru.
Itu yang membuat otak bingung, sampai lupa ingin bicara apa. Sama halnya saat kita membuka kulkas, namun lupa ingin mengambil apa.
Kembali lagi ke pertanyaan awal, apakah ini tanda-tanda pikun?
Tenang saja. Asal masih mengingat nama sendiri, hal tersebut dianggap normal dan bukan termasuk tanda-tanda pikun.
Baca Juga: Perpanjang Nafas di Liga 1, Persipura Tundukkan Bhayangkara FC 2 – 1
Berbeda dengan penyakit lupa atau Alzheimer, yang muncul karena adanya protein-protein yang menyerang dan menghambat sel bagian otak untuk mengingat, yang kemudian menyebar ke seluruh bagian otak.
Akibatnya, semakin lama seseorang menderita Alzheimer, maka akan semakin sulit untuk mengingat, berpikir, hingga bergerak.
Jadi, sekarang kita tahu, bahwa lupa ingin berbicara apa disebabkan perhatian kita yang teralihkan, bukan merupakan tanda kepikunan.
Meski begitu, berlatih mengingat itu penting supaya otak kita tetap bugar.***
