Ringkasan Penjelasan dr.Farhan M tentang Bipolar Disorder di TikTok, Ternyata Ada 2 Tipe Berbeda

- 9 Februari 2022, 15:33 WIB
 dr. Farhan M jelaskan tentang bipolar disorder di tikTok/Instagram @farhanzubedi
dr. Farhan M jelaskan tentang bipolar disorder di tikTok/Instagram @farhanzubedi /

ZONABANTEN.com – Bipolar disorder belakangan menjadi topik hangat yang banyak dibicarakan masyarakat.

Topik ini mencuat berkat kehadiran film 'Kukira Kau Rumah’, yang pemeran utamanya menderita Bipolar Disorder.

Bipolar disorder adalah salah satu gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan perubahan suasana hati yang sangat drastis.

Banyak orang yang langsung mengaitkan perubahan mood yang tiba-tiba adalah pertanda bahwa Ia memiliki bipolar disorder, padahal sebenarnya hal itu tidak benar.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Nasional dan Internasional Tentang Profesi Jurnalis

Dr. Farhan M dalam sebuah kesempatan memberikan penjelasan singkat mengenai apa itu bipolar disorder melalui akun TikTok miliknya @farhanzubedi

“Yang pengen gue katakan adalah mood swings atau perubahan mood dari lo yang tadinya senang tiba tiba sedih dalam waktu singkat bukan berarti gangguan bipolar,” ungkapnya sebagai pembukaan.

Dr. Farhan lalu menjelaskan lebih lanjut mengenai tipe dan ciri-ciri dari bipolar disorder.

“Gangguan Bipolar ada dua, gangguan bipolar tipe 1 dan 2,” kata dr. Farhan.

Berbeda dengan mood swings yang hanya berlangsung sebentar, perubahan suasana hati pada pengidap bipolar berlangsung lama. Bahkan mencapai hitungan hari dan minggu.

Baca Juga: Profil AKP Novandi Arya Kharizma, Anak Gubernur Kaltara yang Tewas usai Kecelakaan di Senen

“Bipolar tipe 1 minimal ada 1 episode manic yang bertahan selama 1 minggu atau lebih. Ketika sesorang di fase manic moodnya akan meningkat, euphoria, dan pemikirannya tidak terkendali kesana kemari dan ini menyebabkan gangguan dalam kehidupan sehari hari,” turunnya menjelaskan.

“Bipolar tipe 2 minimal ada 1 episode hipomania yang bertahan setidaknya 4 hari atau lebih, dan episode depresi bertahan setidaknya selama 2 minggu,” ucapnya melanjutkan.

Fase manic, hipomania, dan depresi adalah beberapa tanda bahwa seseorang mengidap bipolar disorder.

Di fase manic penderita bipolar disorder akan merasakan kesenangan yang luar biasa, Mereka akan merasakan energi yang besar sehingga membuat Mereka melakukan apapun di luar nalar.

Baca Juga: Penambangan Batu Andesit Jadi Perdebatan di Desa Wadas, Intip 5 Fakta Menarik Mengenai Batu Tersebut!

Sementara fase hipomania adalah kondisi yang sama dengan fase manic namun lebih ringan.

Pada fase depresi penderita bipolar akan merasakan sedih, lesu, dan hilang minat terhadap apapun termasuk kegiatan sehari-hari.

Mereka akan kehilangan arah, merasa tidak berguna, dan seolah dunia tidak memihak Mereka.

 “Jadi lo bayangin aja ketika seorang dalam fase depresi, ketika dia merasakan kesedihan yang mendalam, tidak ada harapan, pemikiran untuk bunuh diri, dan lo berkata kata yang jahat bisa jadi senjata yang paling mematikan,” ujar dr. Farhan mengingatkan.

Baca Juga: OSCARS: Fakta ‘Drive My Car’ film Jepang Pertama yang Dinominasikan Best Picture, Film Favorit Bong Joon Ho

Pada akhir penjelasan, dr. Farhan memberikan semangat dan berpesan jika merasakan gejala yang telah disebutkan dalam waktu yang lama maka harus berani mencari pertolongan ke psikiater.

“Kalau lo merasa gejala gejala tadi, gue cuma bilang kita disini berjuang sama-sama dan jangan takut cari bantuan professional ke psikiater. Karena bipolar bisa kita kontrol dengan terapi dan obat obatan yang benar,” ucapnya.

“Terlepas dari itu, gue pengen bilang prioritaskan kemanusiaan diatas segalanya,” ucapnya menutup penjelasan.

Demikianlah ringkasan penjelasan dari dr. Farhan M, semoga isinya dapat memberikan kalian pengetahuan yang lebih jelas tentang bipolar disorder.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: TikTok @farhanzubedi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x