Penurunan sebesar itu sudah mampu memperbaiki profil kesehatan secara umum dan menurunkan risiko berbagai penyakit.
Baca Juga: Kurs Rupiah terhadap Dolar, 15 Maret 2021: Rupiah Belum Beranjak, Dolar Tetap Nanjak
Lebih lanjut mengenai penurunan berat badan, Anda tetap harus melengkapi asupan nutrisi yakni makronutrisi (karbohidrat, protein, lemak), dan mikronutrisi (vitamin, mineral).
Karbohidrat tetap diperlukan walaupun porsinya dibatasi.
Zat ini diperlukan terutama untuk sel otak dan sel darah merah, untuk bisa berfungsi optimal. Sebaiknya pilih karbohidrat kompleks, misalnya nasi merah, roti gandum, oatmeal, bekatul dan lainnya.
Baca Juga: Rapper Megan Thee Stallion Dinobatkan Sebagai Artis Pendatang Baru Terbaik pada acara Grammy Awards
Karbohidrat kompleks, kata Samuel, tinggi serat yang penting untuk membuat gula diserap secara perlahan, sehingga peningkatan kadar gula darah tidak terlalu cepat.
Di sisi lain, protein juga sangat penting bagi Anda yang ingin diet menurunkan berat badan. Rekomendasi untuk asupan protein dalam sehari: 0,8 gram/kg berat badan hingga 1,5 gram/kg berat badan.
Apabila berat Anda 60 kg, maka butuh protein Anda sekitar 60 gram.